Paria yang saya panen ini memiliki karakteristik unik. Karena ditanam tanpa pupuk kimia, teksturnya terasa lebih padat dan warnanya hijau pekat alami. Kami menyebutnya Paria Fres-Fres, menggambarkan betapa segarnya buah ini langsung dari tangkainya.
Kualitas organik adalah nilai jual utamanya. Saya bisa menjamin bahwa paria ini bebas dari residu zat kimia berbahaya. Ini adalah makanan yang benar-benar bersih dan sehat, diproduksi dengan cinta kasih di halaman rumah sendiri.
Paria lokal ini punya bentuk yang khas, tidak terlalu besar seperti paria hibrida, tapi rasanya lebih otentik. Soal rasa, tantangannya adalah bagaimana mengolahnya agar tidak terlalu pahit. Semua orang tahu paria memang pahit, tapi kepahitan inilah yang menyimpan banyak manfaat.
Kandungan gizi dalam paria sangat baik, terutama untuk meningkatkan imun tubuh. Pangan lokal seperti ini adalah sumber nutrisi yang murah dan mudah didapat, asalkan kita mau meluangkan waktu untuk menanamnya.
Sebagian dari hasil panen ini tentu akan kami konsumsi sendiri. Rencananya akan dibuat oseng paria atau lodeh. Sisanya, saya punya rencana yang lebih besar, yaitu mengembangkan budidaya ini di lahan yang lebih luas di belakang rumah.
Mimpi saya adalah tidak hanya berhenti di panen rumahan. Saya ingin hasil kebun ini bisa bermanfaat bagi orang banyak, terutama untuk generasi muda di luar sana. Dari sinilah ide besar itu muncul.
Langkah Besar: Menghubungkan Paria Lokal dengan Dapur MBG
Setelah melihat hasil panen yang memuaskan dan kualitas organik yang terjamin, saya berpikir bahwa paria ini memiliki potensi besar untuk menjadi bagian dari program makanan bergizi. Saya melirik program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang kini menjadi sorotan.
Paria lokal, dengan kandungan nutrisi yang tinggi, sangat ideal untuk mendukung asupan gizi anak-anak. Masalahnya hanya satu: rasa pahit. Namun, jika diolah dengan teknik yang tepat, kepahitan itu bisa diminimalisir tanpa menghilangkan manfaatnya.
Saya bertekad, pangan lokal MBG yang berkualitas harus datang dari sumber yang terpercaya dan berkelanjutan. Kebun belakang rumah di Cicalengka ini bisa menjadi model percontohan, membuktikan bahwa makanan sehat bisa diproduksi secara mandiri di tingkat komunitas.
Rencana ke depan adalah memperluas area tanam paria di lahan belakang rumah yang masih kosong. Saya akan tetap menggunakan metode organik 100% dengan pupuk kandang. Saya ingin menciptakan suplai paria organik yang stabil dan berkelanjutan.