Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Komite Sekolah Bukan Rem, tetapi Gas Kualitas Pendidikan

22 Mei 2025   20:25 Diperbarui: 23 Mei 2025   19:29 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kondisi pertemuan pihak sekolah, komite dan pihak desa serta Wali murid di sekolah. | KOMPAS.com/ KURNIA SANDI

Oleh karena itu, mari kita ubah paradigma lama. Jangan lagi menganggap Komite Sekolah sebagai beban atau formalitas semata. Mari kita lihat mereka sebagai aset berharga, sebagai energi terbarukan dalam dunia pendidikan kita. 

Mari kita berikan ruang dan dukungan yang cukup agar mereka dapat menjalankan tugas dan fungsinya secara optimal, bukan sebagai rem yang memperlambat, melainkan sebagai gas yang mempercepat laju kualitas pendidikan kita.

Komite Sekolah adalah investasi kita dalam masa depan. Semakin optimal peran mereka, semakin cerah pula prospek pendidikan anak-anak kita. Ini adalah panggilan untuk bertindak, untuk memberdayakan entitas yang telah diatur oleh hukum ini agar benar-benar menjadi kekuatan pendorong, bukan sekadar penanda tangan. 

Maukah kita melihat Komite Sekolah hanya sebagai stempel, atau sebagai penggerak sejati kualitas pendidikan? Pilihan ada di tangan kita semua.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun