Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ayo Jadikan Perpustakaan Sekolah Rumah Literasi: Tapi Rumahnya Butuh Renovasi Koleksi, Urgensinya?

7 Mei 2025   20:13 Diperbarui: 7 Mei 2025   20:13 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan biarkan "rumah literasi" kita terus berada dalam kondisi yang memprihatinkan. Mari kita segera bertindak demi masa depan pendidikan yang lebih baik.

Dengan koleksi yang baru dan relevan, perpustakaan sekolah akan kembali menjadi pusat kegiatan belajar yang hidup. Diskusi buku, bedah karya, dan berbagai kegiatan literasi lainnya akan semakin semarak. 

Siswa akan merasa termotivasi untuk membaca dan belajar lebih banyak, dan budaya literasi akan semakin mengakar kuat di lingkungan sekolah.

Urgensi renovasi koleksi perpustakaan sekolah adalah panggilan untuk perubahan yang tidak bisa ditunda. Ini adalah investasi penting dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan mempersiapkan generasi muda untuk masa depan yang lebih gemilang. 

Mari kita sambut panggilan ini dengan tindakan nyata dan komitmen yang sungguh-sungguh.

Saatnya kita bergerak, saatnya kita bertindak. Urgensi renovasi koleksi perpustakaan sekolah adalah sekarang. Jangan biarkan "rumah literasi" kita terus merana. 

Mari kita bangun kembali, kita perbarui, sehingga ia benar-benar menjadi tempat yang nyaman, inspiratif, dan penuh dengan jendela-jendela ilmu pengetahuan bagi seluruh komunitas sekolah.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun