Tepat pada hari ini 20/5/2021 kita memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Di Hari Kebangkitan Nasional ini, Presiden Jokowi meminta masyarakat tetap semangat menghadapi pandemi Covid-19 yang berlangsung lebih dari setahun. Seperti semangat Budi Utomo, Jokowi mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bangkit melawan Pandemi Covid-19.
Ya, Hari Kebangkitan Nasional mengajak kita bangkit untuk melawan penjajah dalam hal ini adalah pandemi Covid-19. Kita harus bangkit dan mengepalkan tangan melawan Pandemi ini agar tidak terus menyerang kesehatan dan  perekonomian kita.
Kita sudah tahu pasti bahwa kita sedang terpuruk terutama dalam hal kesehatan dan perekonomian juga. Banyak yang telah meninggal dunia akibat virus Covid-19. Banyak yang telah terpapar virus Covid-19 ini, sehingga kita tidak bisa diam dengan keadaan ini.
Alangkah baiknya kita harus melawan. Bila terus begini bisa jadi masyarakat makin menderita terutama dalam hal perekonomian. Masyarakat sudah sulit saat ini memenuhi kebutuhan hidupnya. Belum lagi ancaman kesehatan yang melanda.
Sudah bertubi-tubi serangan Covid-19 kepada kita. Maka dari itu, bangkit dari keterpurukan adalah jalan terbaik. Kita jangan lengah dan jangan berhenti untuk melawan. Perlawanan kitalah yang akan memusnahkan pandemi Covid-19 ini
Ajakan Presiden Jokowi untuk bangkit sangatlah relevan disaat ini. Jangan sampai Hari Kebangkitan Nasional hanya sekedar hari tanpa ada arti yang perlu direalisasikan. Tentu kita bangun semangat kebangkitan demi kebaikan bangsa dan negara.
Saatnya kita terus bergerak untuk melawan. Jangan pernah diam terhadap situasi ini karena wabah penyakit harus dilawan. Buat masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan yang ada secara ketat. Gunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan mengurangi mobilisasi.
Niscaya kita bisa menang dari pandemi Covid-19 ini karena itulah harapan kita seluruh bangsa Indonesia sekarang. Kita harus bangkit, bangkit dan bangkit.
