Saya ingin mereka tahu bahwa peninggalan sejarah sangat berharga, tidak bisa dinilai dengan uang. Jadi, kelak ketika mereka dewasa tidak merugikan negara dengan menjual peninggalan-peninggalan sejarah.
Dalam pembelajaran Matematika, saat materinya tentang luas bangun datar, saya ajak para siswa menjejer bukunya untuk mengukur luas permukaan meja.Â
Selain itu saat materi Sifat-sifat Cahaya, para siswa saya ajak langsung untuk membuktikan. Peralatan tentu disesuaikan dengan panduan. Jikapun tidak bisa dengan bantuan laptop atau HP yang dinyalakan. Hasil pengamatan ditulis pada lembar pengamatan.
Kemudian, setelah selesai mengamati, para siswa mempresentasikan hasil pengamatan di kelas. Lalu ditarik kesimpulan bahwa cahaya memiliki sifat-sifat misalnya dapat merambat lurus, dan sebagainya.
Refleksi proses: strategi pembelajaran sangat menentukan seberapa siswa mau belajar dengan semangat dan senang. Strategi di atas saya pergunakan saat KTSP dan K13. Tentu masih sangat terbatas. Strategi bisa lebih dikembangkan pada implementasi Kurikulum Merdeka. Karenanya guru ---terutama saya--- harus lebih kreatif untuk melaksanakan pembelajaran sesuai Kurikulum Merdeka Belajar.Â