**
"Sabar ya, Tutul. Kamu tidur dengan kami lagi di gua ya," hibur Pudu.
"Aku nggak mau! Aku mau di rumah. Huhuuuuu..."
"Iya. Kamu tidur di rumahmu kalau sudah aman dan sudah diperbaiki ya!"
Rusa Tutul memandangi Pudu.
"Tenanglah. Kamu bisa tidur di tempatmu semalam. Aku tidur dekat Rusa Merah lagi saja..."
"Tapi nanti kamu nggak nyenyak lagi tidurnya. Aku bisa dimarahi Elk dan Rusa Merah..."
Pudu tersenyum.
"Nggak, Tutul. Nanti aku bicara dengan mereka..."
***
Mulut gua sudah terlihat di mata Pudu dan Rusa Tutul. Rusa Tutul ragu untuk melangkah lagi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!