Apabila Anda pernah ke geosite Gua Pindul dan akan ke sana lagi, maka Anda bisa ke Situs Sokoliman ini sekalian. Dari Gua Pindul Anda ke arah timur, sampai pada pertigaan menuju Sokoliman. Dari pertigaan ini jaraknya kurang lebih satu kilometer.Â
Pada sisi timur jalan ada plakat penunjuk arah ke Situs Sokoliman. Tepatnya ke arah barat, kurang lebih 300 meter.Â
Di sekitar Karangmojo, selain situs ini, ada situs lain yaitu Situs Gondang. Hanya saja dua anak sudah pernah diajak ke sana, jadi kali ini kami pilih Situs Sokoliman.
Sebenarnya saya pribadi sangat khawatir, jangan-jangan Situs Sokoliman tutup. Alhamdulillah, kami sesampai di sana tak harus mencari juru kunci seperti ketika saya mengajak siswa outing class ke sana. Gerbang tak terkunci.
Situs Sokoliman merupakan peninggalan sejarah zaman Megalithikum ---zaman batu besar---. Meski begitu Situs Sokoliman bisa dikatakan sebagai situs yang rapi dibanding sepuluh tahun yang lalu.
Pada situs ini peletakan batuan dibagi dalam tiga kelompok. Kelompok pertama terletak di sisi utara pintu masuk ---Penampungan Sokoliman 1---. Koleksinya berupa menhir 86 buah. Kelompok kedua---Penampungan Sokoliman 2--- koleksi berupa 5 buah kubur batu. Kelompok ketiga ---Penampungan Sokoliman 3--- terdapat 7 buah lempeng batu.




"Biar kalian tambah pengetahuan..." terang saya. Ya saya tak memintanya menghafal keterangan di sana. Meski merasa papannya terlalu tinggi, mereka membaca.
Selanjutnya, kami ke arah Penampungan Sokoliman 2. Sambil melihat peninggalan berupa batuan itu, kami sedikit mengenalkan tentang kuburan zaman dulu ketika melintasi lokasi penampungan Sokoliman kedua tersebut.Â
"Ini kuburan zaman dulu, Za..." cerita saya pada si sulung, sambil menunjuk salah satu kubur batu yang terletak di sisi paling selatan.
"Ooo...kuburannya seperti ini..."Â