Mohon tunggu...
Muchammad Jauhari
Muchammad Jauhari Mohon Tunggu... Pengasuh jooizzy.com
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Penyuka Linux dan animasi. Sering berbagi cerita di jooizzy.com dan berusaha menyalurkan inspirasi di Youtube channel DroidTips

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sekelumit Cerita Tentang Bapakku ( Si Penggemar Bola) dan Gejala Mata Kering di Usia 60-an

12 Juni 2025   04:52 Diperbarui: 12 Juni 2025   05:13 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak dulu, bapakku itu suka banget sama yang namanya nonton pertandingan sepak bola, bisa dibilang beliau ini adalah 'penonton bola garis keras.'

Kalau sudah masuk musim bola, terutama Liga Inggris dan liga lokal, wabil khusus saat Timnas Indonesia main, jangan coba-coba deh ngajak beliau ngobrol, apalagi minta ganti channel TV. Bisa-bisa kita disuruh keluar dari ruang tengah, hehehe.

Umur beliau sekarang udah kepala enam. Yaaa... lebih sedikit lah. Tapi kalo soal 'semangat' nonton bola, beliau ini masih kayak anak SMA yang baru pertama kali ngikutin piala dunia.

Biasanya, bapak duduk di kursi sofa lawas favoritnya, yang busanya udah mulai enggan balik ke bentuk semua kalau didudukin terlalu lama dan bakal berderit tiap kali bapak bergerak.

Di sampingnya selalu ada segelas kopi. Meskipun tanpa cemilan, segelas kopi itu sudah cukup menemani beliau menonton berbagai tim-tim favoritnya.

TV di rumah sebenarnya ada dua. Satu di ruang tengah, dan satunya lagi di ruang makan. Tapi, bapak lebih suka menikmati pertandingan di ruang tengah karena TV ruang tengah lebih lebar, gambarnya bagus, dan tempatnya nyaman buat nonton.

Kalau udah ada pertandingan bola, bapak bakal betah duduk berjam-jam di sana, khususnya pas lagi ada pertandingan live. Tapi beberapa bulan terakhir ini, bapak sering ngeluh matanya perih.

"Mata bapak kok perih ya?," kata bapak suatu malam, habis nonton pertandingan yang masuk babak tambahan waktu.

Awalnya kami pikir itu cuma capek biasa. Tapi lama-lama keluhannya makin sering.

Kadang bapak bilang matanya sepet, kadang terasa perih, dan paling sering, cepat lelah padahal baru nonton setengah babak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun