Beberapa tahun lalu, ChatGPT hanya dikenal sebagai chatbot pintar yang bisa menjawab pertanyaan. Tapi kini, AI telah berevolusi menjadi sesuatu yang jauh lebih pribadi dan mendalam: pendamping hidup digital.
AI bukan lagi sekadar tool, melainkan mulai berperan sebagai teman bicara, motivator, perencana, bahkan terapis pribadi.
Era AI yang Pribadi dan Intim
AI hari ini tidak hanya bisa berbicara, tapi juga:
-
Mengingat riwayat obrolan,
Memberi saran berdasarkan kebiasaan,
Menyesuaikan nada bicara,
Mengingatkan jadwal, target, dan bahkan suasana hati kita.
Baca juga: Sejarah AI: Kecerdasan Buatan di Dunia Nyata
Fitur-fitur seperti ini membuat AI terasa sangat personal—hampir seperti sahabat digital.
Baca juga: Sejarah AI: GPT dan Evolusi Model Bahasa
Dari Asisten ke Pelatih Kehidupan (Life Coach)
Beberapa aplikasi dan layanan kini menawarkan AI Life Coach:
