Mohon tunggu...
Jhon Sitorus
Jhon Sitorus Mohon Tunggu... Ilmuwan - Pengamat Politik, Sepakbola, Kesehatan dan Ekonomi

Indonesia Maju

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Sindir Jokowi, Prabowo

17 September 2017   00:25 Diperbarui: 17 September 2017   23:49 6455
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prabowo Subianto hadir di aksi bela Rohingnya di bundaran Patung Kuda, Sabtu 16 September 2017. Sumber : liputan6/lizca egeham

Prestasinya di dalam negeri yang gencar dan berhasilnya berbagai infrastruktur di berbagai wilayah di Indonesia sebenarnya sudah menjawab lebih dari cukup terhadap sindiran mantan Jenderal yang dipecat pada tahun 1998 ini. Demikian juga tingkat elektabilitas dan akuntabiliitas seorang Jokowi sangat jauh jika dibandingkan dengan seorang Prabowo.

Indonesia juga merupakan negara yang sangat sensitif dan proaktif terhadap bantuan kemanusiaan, tidak hanya di Myanmar saja, misalnya ke Palestina, Pakistan, Chile, Philipina, Haiti, dan lain-lain sehingga merupakan sebuah ungkapan ketidak iklasan dan rasa cemburu kepada pemerintah jika mengatakan bantuan ke Myanmar adalah sebuah bentuk pencitraan seorang Jokowi.

Indonesia sebagai negara yang cinta perdamaian, sebagaimana yang tertuang dalam pembukaan UUD 1945 penggalan alinea keempat " ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial". Jika hanya sekedar sebuah ucapan dan aksi turun di jalanan, rasanya seorang yang "katanya" tokoh besar di republik ini sungguh "naf" jika seorang tokoh besar menjilat ludah sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun