Mohon tunggu...
jasmine fathya zahwanie
jasmine fathya zahwanie Mohon Tunggu... Lainnya - IPB University

hi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Vaksin Covid-19

30 Juli 2021   21:14 Diperbarui: 30 Juli 2021   21:13 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 merupakan jenis SARS selama 12 tahun, sejauh ini vaksin belum ditemukan. Saya mengamati laporan dari industri vaksin Covid-19 China, tidak ada efek pada ade (tergantung pada antibodi), yaitu strategi virus untuk menghindari antibodi perangkap vaksin. Jika itu tidak terjadi, virus akan lebih ganas karena akan memasuki macrovag bukan di saluran pernapasan. Kemudian infeksi lebih buruk. Mungkin diragukan tentang penelitian yang dilakukan oleh industri. Kami, sebagai negara yang menerima kebutuhan distribusi vaksinasi untuk mencoba kembali hewan yang sama, maka reaksinya adalah

apa yang terjadi. Presiden Tim Penelitian Klinis Vaksin Covid-19, Kusnandi Rusmil: Penelitian vaksin ini telah dimulai di Wuhan, fase I dan Fase II, karena penyakit ini muncul untuk pertama kalinya di Wuhan 10 bulan yang lalu. Virus Covid-19 terbukti secara intravena, diketahui bahwa tidak ada gangguan yang signifikan.

https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fwww.bppt.go.id%2Flayanan- informasi-publik%2F3943-bppt-siapkan-dukungan-percepatan-vaksin-covid-19-di- indonesia&psig=AOvVaw1TnxjGGhMQ7ry62VE1C1hh&ust=1627634361265000&sour

   ce=images&cd=vfe&ved=0CAsQjRxqFwoTCMCZhNbwh_ICFQAAAAAdAAAAABA D

Lagi pula ada perubahan. Kami belum belajar dengan baik karena kami tahu virus hanya 10 bulan. Laporan penelitian saya tentang vaksin Sinovac dengan biofarma dapat

   

 diselesaikan pada bulan Maret. Sebelum itu, saya tidak berani menjelaskan apa pun. Lihat foto Kanada telah menerima cukup vaksin untuk memvaksinasi seluruh populasi lima kali. (Reuters Melalui BBC Indonesia) Komisi IX Faksi DPR PKS, Netty Prasetiyani Herawan: I sebagai perwakilan dari orang-orang yang harus saya pastikan bahwa vaksin ini bukan barang dagangan, bukan sesuatu yang tidak dapat dibuka secara transparan. Menurut pendapat saya, pemerintah harus jujur dan transparan karena proses atau upaya diplomasi dilakukan oleh pemerintah dengan beberapa negara. Namun, orang harus tahu.

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun