Mohon tunggu...
Ahmad Jayakardi
Ahmad Jayakardi Mohon Tunggu... pensiunan -

Kakek2 yang sudah males nulis..............

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Toyota Land Cruiser FJ40 di Indonesia

21 Januari 2011   23:41 Diperbarui: 4 April 2017   17:34 2842
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tahun 1977 Daihatsu merakit Taft seri F20 bermesin bensin 1.600 cc sebagai ujung tombak mobil gardan ganda/4WD mereka. Karena bermesin kecil dan lemot, model ini tidak terlalu sukses. 2 tahun kemudian Daihatsu Taft F55 bermesin diesel 2.500 cc diperkenalkan dan segera sukses dan menjadi pesaing sangat serius bagi FJ40.

1295652475424956332
1295652475424956332
sumber: Google

Membandingkan kemampuan mesin kedua mobil ini seperti membandingkan kucing dan harimau. Toyota FJ40 yang bensin 4.200cc sangat unggul di jalan raya dan meninggalkan Taft F55 yang diesel 2.500cc dalam kepulan debu.

Tapi Taft F55 punya keunggulan lain yang sangat signifikan. Konsumsi BBMnya yang irit dan harga solar yang sangat murah (waktu itu), menjadikan operasi keseharian mobil ini cuma sepertiga FJ40. Kemampuan mesinnya yang relatif kecil ternyata berlebihan untuk mendukung kinerja mobil di medan berat. Mungkin karena bodynya yang jauh lebih ringan. Kemampuan lain yang tidak dipunyai FJ40 adalah pemindahan sistim pengemudian (transfer case) 2WD ke 4WD dan sebaliknya bisa dilakukan ketika mobil berjalan, seperti Land Rover (FJ40 harus samasekali berhenti). Karena itu kalau adu cepat "membajak sawah" Taft F55 ini mampu mengasapi FJ40.

Kelemahan mobil ini (meskipun jarang dipergunakan) adalah nyaris tidak punya kemampuan untuk menarik beban atau mobil lain yang terjebak di medan berat (FJ40 dan Land Rover punya kinerja yang bagus soal ini).

Ketika FJ40 berhenti diproduksi, Taft justru memperkenalkan type baru bermesin 2.800cc yang berkemampuan jauh lebih baik. Taft GT inilah yang kemudian menjadi penerus FJ40, menjadi penguasa tunggal di kelas 4WD ini.


Suzuki Jimny [caption id="attachment_86489" align="alignleft" width="216" caption="sumber: Suzuki Jeep Club"]

1295652953207757385
1295652953207757385
[/caption]

Tahun 1979 Suzuki Indonesia memperkenalkan kendaraan 4WD mereka  yang pertama Jimny LJ50 dengan kapasitas mesin "hanya" 550cc. Karena tidak sukses, setahun kemudian LJ80 dengan kapasitas mesin 800cc 4 silinder diluncurkan, dan sukses.

Meskipun tampil sebagai kendaraan 4WD, tapi kemampuan mobil ini di medan berat bisa dikatakan sangat payah. Tetapi pasar menerimanya dengan tujuan lain. Mobil yang mungil dan kompak ini, dengan konsumsi BBM yang irit, mudah dikendarai dan gesit manuvernya, mobil ini lebih sukses sebagai mobil kota (city-car). Untuk tujuan itu malah perangkat 4WD mobil ini banyak yang dicopot oleh pemiliknya. Jeli menangkap peluang, ketika kemudian type SJ40 diluncurkan tahun 1982 dengan kapasitas mesin 1.000cc, perangkat 4WD ini justru menjadi "optional". Menurut saya, mobil ini tidak bisa dibandingkan dengan FJ40 karena berbeda kelas.

CJ7

[caption id="attachment_86490" align="alignleft" width="210" caption="sumber: Google"]

1295652776796668529
1295652776796668529
[/caption]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun