Mohon tunggu...
Javier PujoArdana
Javier PujoArdana Mohon Tunggu... Digital Marketer

Long Life Time Learner

Selanjutnya

Tutup

Atletik

Kenali RICE, Metode Pemorsian Latihan Lari Bebas Cedera

10 Agustus 2025   18:48 Diperbarui: 10 Agustus 2025   18:48 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meskipun anda memiliki jadwal lari yang disiplin, bukan berarti kamu aman dari cedera. Hal-hal sederhana seperti tidak pemanasan, berlari yang terlalu explosive, atau baru mulai bisa bikin lutut, betis, atau telapak kaki jadi korban. Ada prinsip bernama R.I.C.E. yang dapat dilakukan begitu cedera ringan muncul, dikutip oleh Dokter Alvin dari Mayapada, berikut penjelasan secara singkatnya:

  • Rest: Istirahat dulu, jangan dipaksain.
  • Ice: Kompres es selama 15--20 menit tiap 3--4 jam.
  • Compress: Balut dengan perban elastis, tapi nggak terlalu ketat.
  • Elevate: Angkat bagian tubuh yang cedera di atas jantung.

Langkah-langkah diatas dapat dilakukan setelah 24--36 jam pertama untuk merasakan efeknya. Bilamana cedera masih saja terasa seperti bengkak berlebihan, suara di persendian, sampai demam atau sulit menopang tubuh, sebaiknya segera ke dokter ahli.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Atletik Selengkapnya
Lihat Atletik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun