Mohon tunggu...
Jandris_Sky
Jandris_Sky Mohon Tunggu... Kompasianer Terpopuler 2024

"Menggapai Angan di Tengah Badai"

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Cuan dari Kandang: Hobi Ternak Ayam Petelur Untuk Ketahanan Pangan Keluarga

1 Juni 2025   18:40 Diperbarui: 1 Juni 2025   18:40 306
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ayam petelur, bertelur setiap hari 1 butir telur.(sumber foto: jandris_sky)

Awalnya saya tidak pernah berpikir soal keuntungan. 

Fokus saya hanya ingin menjaga ayam-ayam saya tetap sehat dan produktif. 

Namun seiring waktu, saya mulai berpikir, "Kenapa tidak coba dimaksimalkan?" 

Apalagi harga telur di pasaran cukup stabil, dan permintaannya selalu ada. 

Masyarakat Indonesia sangat akrab dengan telur, baik sebagai lauk utama maupun bahan tambahan dalam masakan.

Dengan niat, konsistensi, dan sedikit kreativitas, hobi ini bisa menjadi ladang cuan. (sumber foto: jandris_sky)
Dengan niat, konsistensi, dan sedikit kreativitas, hobi ini bisa menjadi ladang cuan. (sumber foto: jandris_sky)

Dari situlah saya mulai menambah jumlah ayam. 

Dari 5 ekor, bertambah menjadi 10, lalu 20, hingga sekarang saya sudah memelihara puluhan ekor ayam petelur. 

Menariknya, perawatan ayam petelur tidak serumit yang dibayangkan banyak orang. 

Kuncinya adalah konsistensi dalam pemberian pakan dan kebersihan kandang.

Kombinasi Pakan: Hemat Tapi Tetap Bernutrisi

Salah satu hal yang saya pelajari adalah bagaimana memberikan pakan yang seimbang, namun tidak boros biaya. 

Selain menggunakan pakan konsentrat, saya juga memanfaatkan limbah dapur sebagai pakan tambahan. 

Nasi sisa, daun pepaya, kulit sayuran, bahkan sisa sayur dari dapur bisa diolah dan dicampur untuk menjadi pakan alami yang kaya nutrisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun