Membuat Lilin Aromaterapi dari Limbah Minyak Jelantah

Limbah minyak jelantah menjadi masalah lingkungan, jika dibuang sembarangan dapat mencemari lingkungan, saluran air, merugikan ekosistem perairan, dan sulit diuraikan oleh alam.

Di tengah tuntutan akan keberlanjutan lingkungan yang semakin meningkat, semangat untuk menciptakan solusi ramah lingkungan juga turut berkembang. 

Salah satu contohnya adalah gerakan "Bocah Cinta Lingkungan" atau yang akrab disapa "BOCIL". Mereka adalah kelompok anak-anak yang aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan menciptakan produk ramah lingkungan, salah satunya adalah lilin aromaterapi dari limbah minyak jelantah.

Baca juga: "Minyak Jelantah Jadi Biodiesel" Program Sekolah Tersenyum di SDN Kebon Pala 01 Pagi Jakarta Timur

Kegiatan membuat produk ramah lingkungan, lilin aromaterapi dari limbah minyak jelantah  (dok. Bocil/Rikma Inayah)

Mengenal Bocah Cinta Lingkungan:

Bocah Cinta Lingkungan "Bocil" merupakan inisiatif dari sekelompok anak-anak yang peduli terhadap masalah lingkungan di Kampung Cipadangkalapa, Desa Cikaroya, Kec. Warungkondang, Kab. Cianjur. 

Komunitas Bocah Cinta Lingkungan "Bocil" (dok. Bocil/Rikma Inayah)

Baca juga: "Market Day" Belajar Kewirausahaan dalam Pendidikan Berkualitas

Dibawah asuhan ibu Rikma Inayah dan Muhammad Alfaruq sebagai ketua Bocil, para orang tua dan juga beberapa sukarelawan. Komunitas Bocah  Cinta Lingkungan "Bocil" belajar tentang pentingnya menjaga lingkungan sejak usia dini. 

Mereka tidak hanya belajar, tetapi juga praktik nyata dengan menciptakan produk-produk ramah lingkungan yang dapat membantu mengurangi limbah.

Baca juga: Bocah Cinta Lingkungan (BOCIL): Daur Ulang Limbah Pampers menjadi Pot Cantik

Masalah Limbah Minyak Jelantah

Salah satu masalah lingkungan yang dihadapi banyak masyarakat perkotaan adalah limbah minyak jelantah.