Mohon tunggu...
Yusuf Tantowi
Yusuf Tantowi Mohon Tunggu... -

Menulis untuk Berkarya. Berpikir untuk Bertindak. Berbagi untuk Sesama. \r\n\r\nBuka http://yusuftantowi.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Menyapa Pagi dengan Tulisan yang Berenergi

9 Oktober 2012   12:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   23:02 269
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Membuka hari dengan menulis butuh energi dari dalam. Energi ini akanmenjadi cas bagi pikiran dan hati agar berkenan menuangkan perasaannya menjadi bulir-bulir kalimat berenergi.

Kalimat yang berenergi inilah yang diharapkan muncul dikala pagi. Disaat sang surya menumpahkan cahayanya diseluruh permukaan bumi. Penulis berharap mampu menyerap energi pagi dalam untaian kalimat yang bermakna.

Menulis dikala pagi mengajak supaya pikiran jadi sehat dan segar. Supaya pikiran sehat dan segar kita dianjurkan tidak lama-lama memendam pikiran segera alirkan secara sehat agar mengalirnya semakin deras.

Bukankah air, kalau tidak dialirkan ia cepat keruh, bau dan berubah warna. Begitu juga dengan ide, pikiran –ia akan keruh, bau dan kotor manakala tidak segera dibagi dan dishering dengan cara yang sehat.

Ada sebagian orang menulis akan semakin bergairah, hot bila ditemani secangkir kopi atau teh hangat. Mereka berharap tulisannya tidak saja mengalirkan energi tapi juga menebarkan kehangatan. Bukankah semua orang suka kehangatan.

Menulis dikala pagi berarti menulis semangat. Menulis optimisme dan uraian harapan. Kata orang bijak, harapan tanpa optimisme bisa menggembosi semangat.

Mari sahabat menyapa pagi dengan tulisan yang berenergi. Tulisan yang menebar semangat. Tulisan yang menyemai harapan dalam diri dan pikiran kita semua. Tulisan berenergi tentu bukan tulisan yang menyebar provokasi negatif alias bacaan yang tidak sehat.*

Baca :

Inspirasi Dahsyat dari Habibie Afsyah

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun