Mohon tunggu...
Jadid Hasan
Jadid Hasan Mohon Tunggu... Administrasi - Saya suka membahas Tuhan dan Agama
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kalau tidak tau ragu atau kurang jelas dengan tulisan saya bisa tanya ke ustad /guru / dosen

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Resesi Inflasi: Sediakan Sumber Pangan Mandiri yang Banyak

30 September 2022   08:28 Diperbarui: 30 September 2022   09:29 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Resesi Inflasi:sediakan sumber pangan yang banyak

Jadilah frutarian....

Yaitu pemakan buah

Tanami tiap rumah...

Tiap Pinggir jalan kampung...

Tiap Pinggir jalan raya...

Tiap Pinggir jalan kereta api dan jalan tol...

Tiap Pinggir sungai...

Tiap Tepi sawah...

Dengan pohon buah buahan....yang banyak....

Spt pohon apel fuji atau anggur atau pohon ara atau blueberry atau nangka atau jeruk manis atau jeruk keprok atau melon atau semangkan atau blewah

Apel fuji berbuah ditiap musim....

Bisa ditanam didataran rendah...

Dan mengenyangkan....

Anda tak perlu masak pake LPG dan tak perlu mencuci piring...jika anda makan apel....

Tak perlu angkot pangan pake BBM...

Jika sumber pangan dekat dan mudah diperoleh....

Kamu harus punya sumber pangan mandiri tiap rumah...

Dan masyarakat harus punya sumber pangan mandiri...

NB:

Dan pesan saya ini gak bisa anda laksanakan sendirian...

Perlu kerjasama dengan masyarakat dan pemerintah yang mau diajak kerjasama...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun