Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Bagaimana (Seharusnya) Karyawan Adaptasi dengan Peraturan Aneh Perusahaan?

1 Februari 2023   21:07 Diperbarui: 3 Februari 2023   16:09 994
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bagaimana cara karyawan beradaftasi (Pexels.com/Christina Morillo)

Tidak hanya itu, Ia bahkan bisa berkembang dan menjadi salah satu karyawan yang sangat produktif dan berguna bagi perusahaan. Wow, adaftasi yang patut ditiru, ya.

Mengapa Perusahaan Membuat Peraturan Aneh bagi Karyawannya?

Sebagai karyawan yang baru saja diterima bekerja di sebuah perusahaan. Kita tidak bisa memaksakan kehendak, dengan apa yang membuat kita nyaman. Karena peraturan dibuat tentu saja sudah dipertimbangkan kebermanfaatannya bagi perusahaan. 

Ada beberapa alasan yang mungkin menyebabkan perusahaan membuat peraturan yang dianggap aneh bagi karyawannya, di antaranya:

Pertama, standarisasi, setiap perusahaan memiliki kewajiban untuk memastikan bahwa seluruh karyawan bekerja dengan cara yang sama dan standar yang sama, sehingga dengan standarisasi peraturan yang sama bagi seluruh karyawan. 

Itu semua diharapkan output yang dihasilkan, yakni kinerja karyawan akan menjadi lebih baik.

Kedua, keamanan, setiap perusahaan selalu dilengkapi dengan standar keamanan yang terpercaya. Hal ini memungkinkan perusahaan tersebut memiliki peraturan yang aneh. 

Tidak berlebihan sebenarnya, semata-mata bertujuan untuk memastikan keamanan karyawan dan lingkungan kerja. Keamanan ini diterapkan dari mulai hal yang sepele, misalnya membatasi pakaian apa yang dapat dikenakan oleh karyawan.

Ketiga, Profesionalisme, perusahaan apa sih yang menginginkan karyawannya bekerja semau gue, tentu saja tidak ada, ya. Hampir semua perusahaan mengharapkan kerja keras dan komitmen yang kuat dari karyawan yang telah direkrutnya. 

Hal ini  bisa saja memungkinkan perusahaan memiliki peraturan yang aneh. Dengan tujuan utama hanya untuk memastikan bahwa karyawan bekerja dengan profesionalisme. 

Sehingga regulasi, rahasia, dan hak-hak klien rekan kerja akan aman dan sejalan dengan standar profesionalisme yang telah ditetapkan perusahaan.

Keempat, Kualitas kerja, setiap perusahaan, sesederhana apapun dan bergerak dalam bidang apapun juga. Akan memiliki target tentang efisiensi, akurasi, keandalan, dan kepuasan pelanggan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun