Beberapa dari kita, mungkin sudah merencanakan agenda untuk menghadapi liburan atau sekedar memberi tantangan kepada diri sendiri. Tidak ada salahnya sesekali keluar dari zona nyaman, mencoba melakukan olahraga yang ekstrim mungkin.Â
Ada manfaatnya juga lho, untuk meningkatkan rasa percaya diri dan menguji adrenalin. Agar hidup kita terasa penuh sensasi dan memiliki kenangan serta pengalaman yang dapat membuat diri kita bangga. Paling tidak, dalam hati kita akan berseru, "Yeay, ternyata aku juga bisa seperti orang lain!"
Sudah penuhkah wadah rencana kita untuk liburan nanti? Sebentar lagi anak-anak menghadapi liburan kenaikan kelas.Â
Saya yakin, tentu Anda sudah me-list beberapa daftar tempat rekreasi yang akan dilihat dan dikunjungi atau hal-hal apa saja yang akan dilakukan. Tidak melulu dengan ke luar rumah, ya. Namun, adakah diantara daftar tersebut yang termasuk olahraga air?Â
Olahraga air merupakan sejenis olahraga, keterampilan, ketangkasan, dan kecakapan kinestetik yang menggunakan air sebagai medianya. Bisa dilakukan dengan individu maupun secara beregu. Air yang digunakan bisa berupa kolam renang atau pun lautan luas. Wah, menantang sekali, ya.
Olahraga air dapat kita temukan dalam berbagai bentuk, jenis, dan kriteria. Olahraga yang diam-diam mendebarkan ini menawarkan pengalaman yang unik, menyenangkan, dan penuh tantangan sekaligus memiliki resiko yang lumayan berbahaya. Bergantung kepada seberapa ekstrim jenis olahraga tersebut.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk memasukkan daftar olahraga ini ke dalam list liburan kita. Ada beberapa hal bersifat teknis yang harus dipersiapkan meliputi beberapa peralatan, instruktur profesional, dan pastikan bahwa badan dalam keadaan fit.
Anda merasa tertantang? apa saja olahraga air yang layak untuk kita coba.Â
Sebuah olahraga dengan alat berupa perahu kecil atau kano dan dua bilah dayung. Aktivitas ini bisa dilakukan di laut, sungai, dan danau. Kita bisa melakukan olahraga ini dengan sendirian, berdua orang atau lebih.Â
Sebelum mencoba olahraga yang satu ini, kita harus memastikan terlebih dahulu, jika kita tahu, paham, dan mengerti tentang tehnik mendayung. Mengapa? karena bila kita tidak menguasai hal teknis tersebut, resiko untuk tenggelam sangat besar.Â
Dalam teknik mendayung, seperti dijelaskan dalam beberapa buku panduan berolahraga. Ada dua macam kayuhan, yaitu disebut dengan dayung maju dan dayung mundur.Â
Sebenarnya, sederhana saja, ya. Tidak harus menjadi profesional, untuk menguasai tehnik ini. Orang awam seperti saya pun sepertinya bisa. Hanya tidak tahu ketika prakteknya di lapangan. Melihat air yang beriak liar. Ah, entahlah. Tapi, layak dicoba sih.
Dayung maju, jika kita menginginkan dayung bergerak maju ke depan. Kita kayuh kedua bilah dayung secara bersamaan ke depan, secara perlahan saja dahulu. Lalu, nikmati sensasinya.Â
Kano atau perahu kita dengan pelan tapi pasti akan melayang di atas air. Kita dapat menikmati desiran angin laut, danau, atau sungai. Kecipak burung kapinis, ketika sayap panjangnya menggaris permukaan air.Â
Matahari yang bulat bersinar dengan hangat. Ilusi optik antara air dan matahari sungguh pemandangan yang sukar untuk dilukiskan dengan kata-kata. Saking terlalu indahnya kebesaran Yang Maha Kuasa.
Bila kita menginginkan perahu bergerak mundur, atau putar balik. Maka, lakukanlah dayung mundur. Begitu pun saat akan membelokkan perahu ke kanan. Tangan kiri kita lakukan mendayung maju, sedangkan tangan kanan mendayung mundur. Lakukan untuk hal sebaliknya. Hati-hati, ya jangan tertukar.
Ada begitu banyak hal di air yang bisa dijelajahi dengan perahu. Dari mulai kekayaan ikannya, berbagai varian, warna, bentuk, dan jenis akan kita jumpai.Â
Aktivitas ini layak untuk kita coba, sekali dalam seumur hidup. Lumayan amat dan tidak begitu berisiko, ya. Pilihlah permukaan air yang tidak begitu dalam, sebagai permulaan. Agar ketika kita tenggelam, tidak terlalu menakutkan.
Arung jeram (Rafting)
Aktivitas olahraga dengan mengarungi jeram-jeram yang ada di sungai. Jeram adalah berupa aliran air yang berkelok-kelok, deras, menukik tajam, dan menurun. Jeram disebut juga penderasan atau masyarakat pada umumnya menyebut air terjun.Â
Arung jeram atau rafting biasanya dilakukan secara berkelompok, antara 5-7 orang. Menggunakan perahu karet dan dipimpin oleh seorang pendayung dari kalangan profesional, bertugas sebagai kapten atau skipper. Anggota yang lainnya berperan sebagai awak perahu. Biasanya mereka terdiri dari orang-orang yang berpengalaman.Â
Dilansir dari maisuraiadventure.com, melengkapi diri dengan pengetahuan seputar teknik dasar arung jeram sangat penting sekali.Â
Apalagi, bagi kita sebagai pemula. Mengapa? karena olahraga ini lumayan menantang dan sedikit berbahaya, ya. Kita akan bermain di air yang berarus deras. Bila kita tidak hati-hati dan tidak mengerti tekniknya. Maka, dikhawatirkan akan terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan.
Oleh karena itu, sebelum memutuskan mengikuti olahraga ini ini. Kita harus belajar dulu, ya. Minta bantuan skipper untuk mengajarkan teknik-teknik dasar arung jeram apa saja yang harus kita kuasai sebagai pemula. Meskipun, kita sangat ingin mencoba hal baru dan menantang adrenalin. Tapi, keselamatan harus jadi pertimbangan utama, ya.
Berselancar (Surfing)
Saat kita liburan ke laut. Beberapa dari kita, mungkin hanya menikmati deburan ombak di pinggir pantai, bermain pasir putih, memandang sunrise dan sunset. Hanya segelintir orang saja yang berniat untuk mencoba olahraga di laut berupa berselancar atau surfing. Ya, bagaimana dong takut.
Nah, dalam rangka menantang diri sendiri. Marilah kita kenali olahraga satu ini lebih dekat. Selancar merupakan olahraga yang dilakukan diatas ombak yang tinggi, beralat sebilah papan kita dapat bermanuver sesuai kelihaian kita.Â
Sensasi saat papan digerakkan oleh arus ombak, sebagai peselancar kita arahkan kemudinya ke arah yang kita inginkan. Dalam aktivitas ini kita melakukan dua hal sekaligus, yakni mengarahkan papan selancar sekaligus menjaga keseimbangan. Benar-benar menguji adrenalin, ya.
Ada selancar yang agak ringan tingkatannya yaitu skimboarding atau papan luncur. Olahraga ini dapat dilakukan pada air yang dangkal.Â
Cukup dengan menggeser skimboard di atas ombak yang kecil, lalu lanjutkan petualangan kita. Terdengar sangat menyenangkan dan cukup aman. Skimboard direkomendasikan bagi berbagai kalangan usia dan kemampuan. Layak kita coba nih.
Paralayang (Parasailing)
Jenis olahraga yang dipadukan dengan rekreasi ini mampu menawarkan sensasi melayang di udara. Saat kita menggunakan parasut yang dirancang khusus.Â
Lalu, ada sejenis kendaraan bernama speedboat yang menarik badan kita. Saat kendaraan tersebut dilajukan, secara otomatis badan kita yang diikat dengan parasut akan terangkat ke udara. Woow, sungguh luar biasa! Bahkan, bila speedboat yang digunakan berkapasitas kuat. Tidak hanya satu orang saja yang dapat diangkat ke udara. Melainkan bisa sampai dua hingga tiga orang.
Aktivitas air yang menyenangkan sekaligus mendebarkan ini aman untuk dilakukan bagi orang kebanyakan alias pemula seperti kita. Cocok untuk dilakukan bersama keluarga dan orang-orang tersayang. Saat kita terbang di udara, melihat pemandangan dari atas sungguh menakjubkan.Â
Secara teknis, tubuh kita terlebih dahulu akan diikat oleh parasut dengan menggunakan dua tali kekang. Di hadapan kita, akan ada speedboat yang menarik tubuh kita dengan kecepatan tinggi. Dengan bantuan angin, secara perlahan tapi pasti tubuh kita akan terangkat ke udara menuju ke arah tengah laut, sekitar 50 meter dari pinggiran pantai.Â
Perlu kesiapan mental memang, Â tetap berupaya untuk rileks dan santai adalah kuncinya. Ya, meskipun tergolong aman, bagi anda yang memiliki phobia ketinggian, olahraga ini tidak disarankan, ya.
Itulah, beberapa spot olahraga ekstrim di air yang aman dan layak untuk dicoba oleh pemula. Menurut saya, hal utama dan paling penting dalam melakukan olahraga ini, bukan ke arah prestasi atau prestise, ya. Namun, rekreasi, rileks dan sedikit menguji adrenalin, serta kebersamaan dengan keluarga.Â
Mana tahu setelah adrenalin kita meningkat. Akan ada beberapa olahraga ekstrem lainnya yang berurutan masuk ke daftar list liburan kita. Tentu saja, harus sejalan dengan pemahaman dan pembelajaran kita tentang teknik-teknik dasarnya, ya. Selamat liburan, berkah dan selalu bahagia di mana saja. (*)
