d) Keempat, iman kepada rasul
e) Kelima, iman kepada hari kiamat
f) Keenam, iman kepada takdir
2. Pandangan Aswaja Tentang Kafir
Aqidah Aswaja tidak mengkafirkan seorang muslim jika seorang muslim tersebut tidak melanggar hal-hal yang dilarang dalam islam (merusak keislamannya).Â
Setiap perbuatan yang termasuk dalam kufur bukan berarti pelakunya selalu disebut dengan kafir. Untuk itu seseorang harus bisa membedakan antara menyatakan perkataan bahwa perbuatannya tersebut dapat dikatakan kafir dengan menyatakan seseorang tertentu bahwa pada kenyataannya dia memang kafir.
3. Janji dan Ancaman
Janji Allah tentang seorang muslim yang taat dijanjikan ganjaran yang baik berupa surga oleh Allah. Namun sebaliknya, terdapat ancaman berupa adzab dan siksaan pada seseorang yang berbuat maksiat. Tidak ada yang mengetahui bagaimana kelak akhir dari nasib kehidupan seseorang, tetapi semua berbalik pada diri manusia dan tergantung pada perbuatannya sendiri tersebut selama di dunia.
4. Muwaalaah dan Mu'aadaah
Membahas tentang hal ini muwaalaah dengan mu'aadaah ini adalah sebuah pernyataan berlawanan. Diamana muwaalaah memberikan makna bahwa mendekatkan diri pada sesuatu dengan cara mengucapkan (cinta) sedangkan mu'aadaah berlawanan dengan pengertian muwaalaah (benci). muwaalaah dan mu'aadaah merupakan suatu sebab agar hati dapat merasakan harumnya iman dan ihsan.
5. Karomah dan Ru'ya Sholihah