Mohon tunggu...
Isson Khairul
Isson Khairul Mohon Tunggu... Jurnalis - Journalist | Video Journalist | Content Creator | Content Research | Corporate Communication | Media Monitoring

Kanal #Reportase #Feature #Opini saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul dan https://www.kompasiana.com/issonkhairul4358 Kanal #Fiksi #Puisi #Cerpen saya: http://www.kompasiana.com/issonkhairul-fiction Profil Profesional saya: https://id.linkedin.com/pub/isson-khairul/6b/288/3b1 Social Media saya: https://www.facebook.com/issonkhairul, https://twitter.com/issonisson, Instagram isson_khairul Silakan kontak saya di: dailyquest.data@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Bapak-Anak Jelajah Motor 7.000 KM, Jakarta-Sabang 22 Hari

24 Agustus 2021   12:58 Diperbarui: 24 Agustus 2021   13:04 479
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Karena itulah, jauh-jauh hari sebelumnya, Syahnail direkomendasikan oleh sang Ayah untuk menjalani latihan coaching clinic di Indonesia Ride Adventure. Di institusi otomotif tersebut, mental Syahnail ditempa. Skill berkendaranya pun dilatih serta di-upgrade melalui berbagai kategori tikungan, tanjakan, serta turunan.

Indonesia Ride Adventure digawangi oleh mentor-mentor profesional. Mereka membina Syahnail secara fisik, psikis, dan skill. Sebagai anak muda 19 tahun, Syahnail benar-benar merasa tertantang. Ia bukan hanya berlatih menaklukkan medan jalanan, tapi juga sekaligus mengikis ego yang masih tebal dalam dirinya.

Berkat kesungguhan berlatih, Syahnial akhirnya berhasil menjadi Lulusan Terbaik di Indonesia Ride Adventure. Dalam konteks event Father n Son ini, skill berkendara yang demikian, tentulah penting. Karena, Syahnial relatif masih minim pengalaman turing. Jelajah 7.000 kilometer ini akan menjadi turing pertama terjauh dan terlama baginya.

Bagaimana dengan sang ayah, Andrabells? Ia sudah cukup kenyang pengalaman turing. Tahun 2019 misalnya, ia sudah melakukan ekspedisi Jelajah Garis Batas Borneo dengan sepeda motor. Pulau Kalimantan ia susuri sepenuh hati, demi mengekspresikan cintanya kepada tanah air yang memesona ini. Awal tahun 2021 lalu, Andrabells juga melakukan turing panjang Jakarta-Timor Leste.

Untuk keberangkatan turing Father n Son ini, Andrabells dan Syahnial akan menempuh rute pantai barat Sumatera. Mereka, antara lain, akan menyusuri wilayah Bengkulu, Padang, Bukittinggi, Padang Sidempuan, hingga ke Nanggroe Aceh Darussalam. Kemudian menyeberang ke Pulau Weh untuk mencapai titik 0 kilometer Indonesia.

Pulangnya, mereka akan melalui rute timur Sumatera. Mereka, antara lain, akan menyusuri wilayah Lhokseumawe, Medan, Pekanbaru, Jambi, Palembang, Bandar Lampung, dan dilanjutkan dengan menyeberang ke Pulau Jawa melalui pelabuhan Bakauheni-Merak.

Jakarta 24 Agustus 2021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun