Mari kita buktikan bahwa "damai itu indah", bukan sekadar slogan. Politisi silakan adu program, bukan adu serangan fajar.
Sedangkan masyarakat silakan mencermati tokoh yang akan dipilih tanpa perlu mencaci tokoh lain yang menjadi saingan dari tokoh yang akan dipilih.
Jelaslah, bukan mengada-ada, Hari Kasih Sayang dan Pemilu merupakan dua hal yang saling melengkapi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!