Agar siklus ini tidak terus berulang, maka perlu ada intervensi pemerintah untuk mengendalikan harga. Dalam lingkup regional, Gubernur Jawa Tengah sudah mengeluarkan himbauan agar pegawai negeri sipil (PNS) di lingkungan pemerintah daerah Jawa Tengah membeli cabai dari petani. Tapi solusi itu bersifat jangka pendek saja.
Tanpa adanya solusi yang bersifat sistemik, maka siklus fluktuasi harga cabai berpeluang terus terjadi. Sejauh ini, sudah ada upaya mewacanakan agar Kementerian Pertanian (KEmentan) dan Perum Bulog turun tangan. Mereka bisa saja menjadikan cabai sebagai produk pangan prioritas sehingga mendapat perlakuan berbeda. Misalnya pemberlakuan harga batas bawah dan atas, seperti halnya padi atau jagung. Tapi sejauh ini, usulan dan wacana itu masih seperti belum ditanggapi.
Mungkin butuh lebih banyak lagi petani yang 'nyambal' di jalanan, agar pemerintah tergerak untuk memberikan jalan keluar.