Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Resensi Novel Tere Liye "Tentang Kamu"

10 Januari 2019   11:47 Diperbarui: 10 Januari 2019   12:36 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Tentang Kamu" mengisahkan perjalanan seorang Zaman zulkarnaen yang diberi tugas oleh perusahaan Thompson & Co tempat ia bekerja, perusahaan ini sangat terhormat dan reputasinya sudah diakui didunia pengacara. Ia ditugaskan untuk menyelesaikan sebuah kasus yang sangat menarik untuk diselesaikan, hal itu mengenai harta wasiat dari seorang wanita tua yang bernama "Sri Ningsih", yang akan menjadi tokoh utama dalam kisah novel ini. 

Zaman tertarik dengan kasus ini karena wanita ini meninggalkan harta warisan yang sangat besar nominalnya yaitu 19 Triliun Rupiah, ia harus mencari tahu siapa saja anggota keluarganya yang masih hidup dan berhak menerima harta yang ditinggalkan ini.

Bukan bang tere liye kalo ia habis ide dalam membuat alur cerita yang bisa mengaduk-aduk emosional dan pemikiran kita pada saat membaca, tokoh utama dalam kisah novel ini banyak diberikan kejutan dan hal menarik untuk ikuti. Zaman tidak dengan mudah mencari siapa ahli waris yang berhak menerima warisan peninggalan dari Sri Ningsih, ia harus memulai perjalanannya ke paris dimana tempat gadis tua itu meninggal dunia. Disana pun ia tidak banyak mendapatkan informasi dan hanya sebuah buku diary pribadi milik gadis tua itu sebagai jalan untuk menelusuri siapa sebenarnya Sri Ningsih. 

Babak baru dimulai bang tere liye dengan sebuah buku diary yang berisi 5 (lima) juz perjalanan hidup seorang Sri Ningsih. Berikut point-point yang harus dipecahkan oleh seorang zaman zulkarnaen :

  • Juz 1 : Tentang Kesabaran 1946-1960 (hal. 48), Pulau Bungin 
  • Juz 2 : Tentang Persahabatan 1961-1966 (hal. 141), Madrasah Ki'ai Ma'sum 
  • Juz 3 : Tentang Keteguhan Hati 1967-1979 (hal. 209), Pasar Tanah Abang & Pabrik Sabun Rahayu, Jakarta 
  • Juz 4 : Tentang Cinta 1980-1999 (hal. 286), Kediaman Rajendra Khan, Inggris 
  • Juz 5 : Tentang Memeluk Semua Rasa Sakit 2000-.... (hal. 457), Panti Jompo La Cerisaie Maison de Retraite, Perancis 

Masing-masing juz dalam cerita ini bang tere liye mengeluarkan kepiawaiyan nya dalam merangkai kisah-kisah menarik menjadi suatu kesatuan yang bikin kita tercengang, biasanya kita membaca sebagian cerita bisa langsung menebak bagaimana ending cerita tersebut berakhir tapi percayalah untuk karya bang tere liye tak mudah bagi kita untuk melakukannya. 

Banyak kejutan dan hal-hal menarik yang disuguhkannya dalam novel ini, aku yang ikut membaca terus dihantui rasa penasaran bagaimana kelanjutan cerita ini. Aku yakin kamu juga penasaran ingin membaca kisah dari novel ini kan hehheehehe (makanya beli dan segera datang ke toko buku terdekat) 

Satu hal yang sangat menarik dalam setiap buku beliau, pasti ada kata-kata indah dan kalimat yang menyentuh perasaan yang diselipkan bang tere liye sehingga membuat orang yang membaca cerita ini tersenyum, tersentuh dan takjub jika membacanya, berikut kutipan kalimat yang ada didalam buku "Tentang kamu" ini :

Juz 1 

"maafkan ibu mu, nak.. aku sungguh keliru, ketika seharussnya lebih banyak bicara satu sama lain, agar bisa melewati masa-masa sulit bersama. Seperti seorang ibu ynag bicara dengan anak gadisnya.. dulu, selalu menyenangkan mengobrol bersama mu, selalu menyenangkan.." 

(Hal. 136, kutipan pada saat sri ningsih menyelamatkan ibu tirinya dari kobaran api yang membakar seluruh isi rumahnya).

Juz 2 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun