"Masa nyaris tidak bisa bernafas dikatakan keren...?!"
 "Yaaa..., bukan itu yang kumaksudkan."
 "Apa dong...!"
 Sore itu, saya baru posting artikel "Roh Sayakah itu...", jadi saya ingin melihat-lihat postingan baru yang lain, yang diposting sesudah artikel saya. Sudah beberapa kali saya mencoba, tapi selalu gagal.
Ya, semenjak ganti gadget, saya tidak pernah menemukan posting terbaru Kompasiana. Yang saya temukan hanya Headline, Indeks Pilihan dan Nilai Tertinggi. Ssst..., saya ini, masih agak gaptek.
Saat mengutak-ngatik gadget, saya melihat Headline, "Cerita dan Harapan atas HUT Jakarta ke- 488" Tentu saja, saya sangat tertarik untuk membacanya.
Ini dia beberapa judul terpilih, yang diulas oleh Admin Kompasiana:
- HUT Jakarta ke-488, antara Kelebihan dan Kekurangan Ahok
- Jakarta Hanya Banyak Waktu untuk Menunggu
- Belok Kanan, Bayar! Bukti Mudahnya Cari Uang di Jakarta
- Strategi Awal Menuju Jakarta Baru
- Mari, Bersama Kita Bangun Jakarta
Artikelku...! Nggak salah ini?! Nah..., inilah yang membuat saya nyaris tidak bisa bernafas. Saya baca sekali, dua kali, lagi... dan lagi..., baru yakin!
Setelah yakin, kabar gembira ini segera saya sampaikan ke suami saya, lalu mengirim WhatsApp ke anak-anak saya. Ya, saya sangat happy...! Anda juga pasti happy, tapi yang paling happy pasti saya. Hehehe...
Ketika nafas sudah kembali normal, baru saya melanjutkan membaca..., ternyata semuanya ada 7 artikel yang diulas. Ini lanjutannya,
- Sudah Tahu Jakarta Banjir dan Macet, Siapa Suruh Datang ke Jakarta?
- Mudik, Keluarga dan Jakarta
Selamat untuk kita! Dan kepada semua rekan-rekan Kompasianer, yang telah turut menuliskan ide dan harapannya atas HUT Jakarta ke-488, mari kita selalu kompak menginspirasi Pemerintah dan Masyarakat kita.
Terima kasih, Admin Kompasiana, sampai jumpa di postingan saya yang berikut...Salam hangat :)