Mohon tunggu...
iraulywijaya
iraulywijaya Mohon Tunggu... Penulis

Akun Baru Nama pena saya adalah Thara Seoyun. Saya hobi menulis fiksi, nonton film thriller dan horor, hobi editing video, dan suka juga memasak mi atau cemilan. Saya tidak suka yang kotor karena saya sangat alergi itu. Saya orangnya rapi, sederhana, pendiam dan disiplin. Saya termasuk kategori introvert. Kalau mengenai karya saya dalam menulis sudah ada diterbitkan baik bentuk buku maupun ditampilkan dalam website. Tapi kalau website sih saya yang mempublikasikannya di blog, Kompasiana. Agar saya makin termotivasi dan semangat lagi menulisnya. Novel pertama saya yang terbit adalah mirror ghost. Terus kalau kumpulan puisi adalah cermin diri. Saya menulis sejak 2018 lalu. Oh ya, saya juga aktif menulis di media platform lain seperti Noveltoon dan Fizzo Novel. Motto hidup saya adalah you not alone, Allah be with you ☺️

Selanjutnya

Tutup

Cerbung

02.00 P.m

24 Februari 2025   20:19 Diperbarui: 24 Februari 2025   20:19 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerbung. Sumber ilustrasi: pixabay.com/Yuri B

Suara ketukan itu tak berhenti. Andrew juga tak mempedulikan karena ia merasa itu adalah orang iseng. Andrew kembali tidur. Ia memejamkan mata dengan posisi memeluk bantal guling miring ke kanan. 

"Andrew Deon Simamora!" 

Mata Andrew terbelalak. Suara itu adalah milik tunangannya. Ia makin merasa aneh karena jam segini tak mungkin tunangannya datang. Apalagi ia tahu betul tunangannya tak suka mendatanginya duluan.

"Siapa yang mengerjaiku?" Gumamnya masih dalam keadaan berbaring.

Andrew tak bisa dikelabui. Selama beberapa jam hingga hampir subuh, ruh itu tetap mengganggu Andrew. Tetapi Andrew masih tetap di posisinya. Justru matanya terlelap tanpa pusing mencari tahu yang mendatanginya malam itu.

Fathan yang pingsan di dalam lift, tidak tahu bahwa pakaiannya sudah berlumur darah dan berantakan sekali. Lift terbuka ketika azan subuh berkumandang. Begitu juga listrik. Semua kembali normal.

"Akhirnya berakhir juga!" Ucap syukur Tania yang baru melepaskan pelukannya dari Hena.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun