Mohon tunggu...
Irah Fazaliya
Irah Fazaliya Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jalan- jalan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Antara Kepercayaan dan Uang

30 November 2022   06:50 Diperbarui: 30 November 2022   07:32 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

" Apa sama tuyul Ma? kata teman Papah yang pernah kehilangan kalau tuyul mengambilnya hanya selembar-selembar dari tiap tumpukkan" 

" Ga tahu Pah, jadi Mama harus bagaimana pah?'

" Mama usahakan  pinjam dulu ke saudara, di rekening kita tidak bisa ditarik karena defosito, seminggu lagi baru bisa diambil"

"Tadi sudah telepon ke adik Sisga, tapi dia minta maaf  katanya  lagi kosong"

" Ya  sudah, aku telepon teman  kantor, siapa tahu ada yang bisa bantu", kata Mila sambil mengontak temannya sekantor.

" Bilangnya mudah-mudahan biasa"

" ya sudah mama, bawa saja uang separohnya  dan  langsung transfer nantinya"

Setelah siap-siap Mila berangkat ke kantornya, tapi ternyata  temannya tidak bisa menolongnya karena mendadak ada urusan jadi uangnya akan dipakai"

Akhirnya Mila memutuskan untuk mentransferkan sejumlah uang yang ada saja,  kendaraan Mila naas kempis. Setelah diperiksa ternyata bocor. Akhirnya Mila membawanya ke bengkel. Tiba di bengkel  ternyata antri, setelah menaruh kendaraaanya,  Mila  mengambil tempat duduk di pojok. Tiba-tiba ada seorang pria menghampirinya.

" Ini Mila ya, katanya sambil mendekati dan menyodorkan tangannya  mengajak salaman

"Iya, tapi anda siapa?"kata Mila sambil menerima jabatan tangan orang tersebut.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun