Mohon tunggu...
Iqbal Maulana
Iqbal Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Iqbal Maulana

Sederhana tapi signifikan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Mengenal Adat Istiadat dan Kebudayaan yang Ada di Minangkabau

9 Mei 2022   22:00 Diperbarui: 9 Mei 2022   22:09 4176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kebudayaan ini merupakan   segala   sesuatu   yang   diperoleh   individu   dari masyarakat, mencakup kepercayaan, adat-istiadat, norma-norma artistik, kebiasaan makan, keahlian  yang  diperoleh  bukan  dari  kreatifitasnya  sendiri  melainkan  merupakan  warisan masa lampau yang didapat melalui pendidikan formal dan informal. (Robert   H   Lowie)

Kebudayaan juga merupakan hasil dari cipta,karsa dan rasa. Berati yang mengelola atau mengerjakan sehingga mempengaruhi tingkat pengetahuan. Suatu ide atau sistem ide yang terdapat dalam pikiran manusia, dalam kehidupan sehari-hari yang bersifat abstrak.

Kebudayaan Minangkabau menganut sistem matrilineal dalam hal perkawinan, pewarisan, dll. Sebagai suatu kelompok sosial, orang Minangkabau tentunya memiliki budaya atau adat istiadat, dan sebagai fakta sosial, adat juga mencakup hubungan antar warga/masyarakat.

Hakikat kebudayaan yang ada di Minangkabau khususnya peran mamak, yang menekankan adat Minangkabau bersandikan syrak, sedangankan syarak bersadingkan dengan kitabullah. Artinya, sesuatu yang sesuai dengan Al-quran berarti sesuai dengan adat. Jadi mamak, sebutan untuk saudara laki-laki dari ibu, yang memiliki peran seorang ayah terhadap anaknya. Mamak ini juga bertanggung jawab terhadap kehidupan keponakannya sebagaimana falsafah Minangkabau anak dipangku, kemenakan dibimbing. Mamak juga bertanggung jawab penuh terhadap pernikahan keponakannya.

Dalam kedudukan di Minangkabau kedudukan mamak dalam kehidupan masyarakat Minangkabau sudah mulai bergeser. Mamak yang seharusnya memiliki peranan yang cukup penting bagi kehidupan keponakannya sudah jarang sekali terjadi, mamak lebih peduli kepada anaknya sendiri, yang terkadang ada juga yang peduli pada keponakanya.

Kaum dalam masyarakat minangkabau adalah kumpulan masyarakat yang memiliki suku yang sama, yang meyelesaikan sengketa atau permasalahan dalam kaumnya. Fenomena saat ini, posisi mamak  juga sudah mulai banyak berubah. Banyaknya mamak  yang bersifat tidak adil, yang membedakan antara kemenakan yang kaya dan yang kurang berada.

Dalam hidup bermasyarakat, orang-orang di Minangkabau menjunjung tinggi nilai egaliter atau kebersamaan. Nilai ini menyatakan mereka dengan ungkapan " Duduak samo randah, tagak samo tinggi".

Dalam kegiatannya di Minangkabau juga memiliki kepentingan umum yaitu, sifat komunal dan kolektif mereka sangat menonjol. Mereka sangat menjunjung tinggi musyawarah dan mufakat. Hasil mufakat  merupakan suatu otoritas tertinggi.

Dalam masyarakat Minangkabau, tiga pilar yang menegakkan dan memelihara keutuhan budaya dan adat adalah alim ulama, pandai dan ninik mamak, yang dikenal dengan Tali nan tigo sapolin, yang merupakan tiga bentuk kepemimpinan dalam budaya Minangkabau.Dalam masyarakat Minangkabau yang demokratis dan egaliter, semua urusan masyarakat dimusyawarahkan oleh ketiga unsur tesebut agar mencapai kemufakatan.

Dalam sebuah penelitian dikatakan bahwa suku bangsa yang paling materialis di Indonesia ialah suku Minangkabau. Materilis ini merupakan suatu paham yang mementingkan hal-hal seperti harta, uang, jabatan, pendidikan, dan lain-lain. Selain materialis masyarakat Minangkabau juga mempunyai pemahaman yang religius dan culturalisme yang tinggi, mencirikan masyarakat yang agamis, berbudaya tinggi, mengakar diseluruh tatanan masyarakat adat Minangkabau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun