Mohon tunggu...
Iwan Permadi
Iwan Permadi Mohon Tunggu... Pekerja kreatif televisi dan Guru Bahasa Inggris

a freelance tv creative

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Penggunaan "Hyphen" dalam Bahasa Inggris yang Tepat

2 Oktober 2017   05:55 Diperbarui: 2 Oktober 2017   08:13 3098
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Penggunaan Hyphen dalam Bahasa Inggris memang agak menyulitkan bagi sebagian besar pengguna Bahasa Indonesia karena strukturnya memang kurang dan tidak dikenal. Pengertian Hyphen adalah tanda hubung dalam Bahasa Inggris. Hyphen yang ditandai dengan tanda baca garis tengah (dash) antara dua atau tiga kata sifat (adjective) sebelum kata benda (noun) memang mewakili satu ide atau pengertian yang menerangkan kata benda tersebut. Baik dua atau tiga kata sifat yang terkumpul merupakan kumpulan kata sifat atau disebut compound adjective.

dokpri
dokpri
Bila umumnya kita menyebut suatu benda dengan dua atau lebih kata sifat seperti  a beautiful, big and amusing hotel, artinya secara terpisah hotel itu mempunyai tiga sifat yaitu beautiful (indah), big (besar) dan amusing (menyenangkan). Namun bila kita menggunakan hyphen seperti a beautiful-big-amusing hotel artinya hotel itu punya tiga hal sekaligus dalam satu makna yaitu hotel yang indah,besar dan menyenangkan.

Yang jelas kata sifat dengan menggunakan hyphen berciri ada sebelum kata benda yang diterangkan seperti contoh dibawah ini (1) I heard two guys speaking English. (2) I have English-speaking guys. Penggunaan hyphen disini untuk mempersingkat cara ekspresi dalam menyebutkannya. Bagaimana dengan (3) A dangerous, killing gun? artinya senjata yang berbahaya dan senjata yang mematikan sedangkan (4) A deadly-killing gun (artinya senjata pembunuh yang mematikan). Jelasnya lewat penggunaan hyphen, satu kata benda punya satu unit pengertian walaupun kata sifatnya lebih dari satu.

Apa beda (5) a woman eating snake dan (6) a woman-eating snake? Yang pertama seorang perempuan pemakan ular dan yang kedua seekor ular pemakan perempuan. Mengapa? Penjelasannya yang pertama kalimat lengkapnya, a woman who was eating snake (perempuan yang sedang memakan ular) sementara yang kedua a woman-eating snake was kept(seekor ular pemakan perempuan telah  ditangkap). 

Lalu bagaimana kita menuliskan keponakan perempuan yang berusia dua belas tahun (My niece is 12 years old)? I have a 12-year-old niece atau I have a twelve-year-old niece. Perhatikan tidak ada tambahan kata "s"atau "es" atau tambahan akhiran untuk jamak (plural) setelah kata year.

Artinya struktur hyphen itu bisa dijelaskan setelah kata sifat (adjective) atau kata keterangan (adverb) ditambahkan dengan bentuk participle baik yang present atau yang past seperti: He is a good-looking student (present participle), yang berarti Pelajar laki-laki itu tampan sementara Numerous ancient books were not easily-translated texts (past participle), yang berarti Banyak buku-buku masa lalu tidak mudah diterjemahkan

Penggunaan past participle seperti anggota badan (body parts) umum juga digunakan dalam membentuk kata bersusun hyphen. Contoh kalau hair jadi haired, eye menjadi eyed, nose menjadi nosed, contoh an one-eyed criminal yang berarti kriminal bermata satu atau a single-handed driver (seorang pengemudi mobil bertangan satu).

Sejumlah kata yang menggunakan hyphen ada dalam satu kata yang terdiri dari kata benda dan participle seperti a sun-dried apple  atau a record-breaking goal. Ada juga kombinasi numbers (jumlah yang merupakan kata sifat) ditambah kata benda, 50-storey apartment artinya apartemen itu punya lima puluh tingkat.  10-page essay (essay berjumlah sepuluh halaman). Bagaimana kalau anda disuruh dosen anda dengan perintah "Prepare 5, 10-page essays!". Artinya anda harus membuat 5 essay yang masing-masing berjumlah 10 halaman.

Poetry is a deal of joy and pain and wonder, with a dash of the dictionary (Khalil Gibran)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun