Mohon tunggu...
indra hermawan
indra hermawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penyair Palsu

👬 PENYAIR PALSU✍, Silahkan berkunjung ke * My Blog https://indrapuisi.blogspot.ae/?m=1 My Youtube https://m.youtube.com/channel/UC3lE3SabSULuYh8JLxtGsRg

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Berhenti Berharap

9 November 2019   11:05 Diperbarui: 9 November 2019   11:06 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Pernah dulu kumeminta mati, tapi tuhan memberiku cinta kasih
Dia datangkan seseorang untuk aku mengenalnya
Seseorang yang kupikir pantas untuk jadi pelabuhan dan harapan
Ia yang mampu mengubah hari biru menjadi ceria, menuntut senyum dan tawa saat diri berduka
Sejenak itu kuterpesona
Kurindu, selalu menyebut namanya
*
Kalbu yang gundah
Aku terpungguk selalu mengharap dia ada disini
Menjejakan diri untuk menggapai angan tertinggi
Membangun lagi mimpi yang dulu sirna oleh tradisi
*
Tapi hari menjawab dengki, ia singgah sejenak lalu lalang membangun kisahnya sendiri
Hatiku terperih dan tak ada lagi yang kunanti
*
Bukankah itu pukulan yang berulang terjadi?
Kemana aku mencari
Mengejar mimpi dan kasihku
Aku berhenti
Menyepi dari kebisingan dunia ini
Karena memang itu yang saat ini terjadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun