Masyarakat Indonesia dikenal memiliki karakter santuy dan cuek bahkan yang berkaitan dengan keselamatan diri. Saya kerap kesal melihat video ketika terjadi sebuah bencana. Misalkan banjir bandang di salah satu daerah di Indonesia.Â
Padahal sudah ada tanda-tanda bahaya di depan mata seperti terlihat aliran sungai dengan volume besar dari arah hulu. Masyarakat bukannya menghindar atau menyelamatkan diri justru sibuk menunggu datangnya air sambil bernasis ria.Â
Alhasil ketika banjir sudah sangat dekat, masyarakat tidak punya waktu cukup untuk menyelematkan diri. Sudah ditebak banyak yang menjadi korban akibat kekonyolan diri sendiri.Â
Saya sering melihat mobil dengan muatan melebihi kapasitas. Kita sudah tahu kelebihan muatan akan membahayakan si pengemudi atau orang lain namun si pengemudi mengabaikan hal tersebut. Akhirnya kekhawatiran terjadi, ban mobil pecah yang menyebabkan mobil oleng dan menyebabkan kecelakaan serius.Â
Hal berbeda saya lihat dari masyarakat Jepang. Saya kerap datang ke perusahaan/pabrik di Cikarang, Bekasi dan Karawang yang berasal dari Jepang. Mereka sangat peduli terhadap keselamatan diri. Bahkan pejalan kaki saja memiliki jalur khusus agar aman. Ban mobil yang sudah tipis dipastikan tidak boleh dioperasikan. Tujuan agar tidak menyebabkan kecelakaan yang merugikan si karyawan, perusahaan dan orang lain.Â
Sikap ini sangat saya salut dari masyarakat Jepang. Secara tidak langsung kepedulian terhadap keselamatan diri membuat mereka bisa terhindar atau mengantisipasi hal-hal buruk yang dapat menimpa dirinya.Â
***
Cukup unik jika melihat perbandingan angka harapan hidup masyarakat Indonesia dan Jepang. Meski berada pada benua Asia nyatanya Jepang mampu memiliki angka harapan hidup yang baik.Â
Saya merasa ada beberapa permasalahan yang membuat angka harapan hidup masyarakat Indonesia lebih rendah. Terlalu terlena dengan kemajuan teknologi, gaya hidup tidak sehat hingga terlalu cuek dengan keselamatan diri seakan menjadi faktor utama fenomena ini.Â
Yuk, kita lebih peduli pada diri sendiri dan orang sekitar agar angka harapan hidup kita bisa meningkat setidaknya menyamai masyarakat Jepang.Â
Semoga Bermanfaat
--HIM--