JAKARTA-Independent, Di akhir bulan Januari 2018 kita dapat menyaksikan fenomena alam yang sangat menakjubkan. Peristiwa yang luar biasa telah terjadi yang Gerhana Bulan Total.
Di kota Banda Aceh ujung Pulau Sumatera telah jauh-jauh hari Kanwil Kemenag Aceh mengedarkan surat pemberitahuan tentang peristiwa alam Gerhana Bulan Total.
Surat dengan nomor B-205/Kw.01.6/BA.03.2/01/2018 tanggal 16 Januari 2018 tentang Edaran Gerhana Bulan Total dan Seruan Shalat Khusuf.
Masjid-masjid di kota Banda Aceh telah memberitahukan kepada para jamaahnya tentang akan terjadinya Gerhana Bulan Total.dan Shalat Khusus Gerhana Bulan/Shalat Khusuf.
Pada hari yang telah dinantikan Rabu 31 Januari 2018, akhirnya terjadilah peristiwa alam yang sangat luar biasa yaitu Gerhana Bulan Total. Peristiwa ini sangat langka terjadi karena hanya ada dalam 152 tahun sekali. Belum tentu umur kita mencapai angka 152 tahun.
Sungguh beruntung sekali kita yang hidup di zaman Now dapat menyaksikan Gerhana Bulan Total dalam satu fenomena ajaib yaitu fenomena supermoon (bulan besar) dalam satu rangkaian keajaiban yang disebut Super-Blue-Blood-Moon.
Ternyata hasil analisa pakar astronomi disebutkan bahwa supermoon karena jarak bulan berada pada posisi terdekat dengan bumi. Sedangkan Blue Moon karena ini purnama kedua pada bulan Januari pasca bulan purnama 1 Januari 2018.
Pada hari Rabu sore, 31 Januari 2018 atau 14 Jumadi Awal 1439 H, berdasarkan perhitungan falakiyah telah terjadi fenomena alam yang berkaitan dengan ibadah umat lslam berupa Gerhana Bulan Total diwilayah lndonesia.
Untuk Wilayah Provinsi Aceh, Gerhana Bulan Total dimana gerhana langka ini berlangsung dalam waktu yang cukup lama, yakni selama 5 jam lebih terjadi pada jam 17:51:15 WIB hingga jam 23:08:27 WIB dimana puncak Gerhana Bulan Total pada jam 20:29:59 WIB.
Masyarakat Aceh yang berada di kawasan kota Banda Aceh dapat melihat Gerhana Bulan Total dan shalat khusuf dibeberapa masjid pilihan seperti di masjid Raya Baiturrahman, Masjid Jamik Kampus Unsyiah, Masjid Oman, Masjid Baiturahim Ulee Lheu dan khususnya melaksanakan shalat khusuf di halaman kanwil Kemenag Aceh.
Bagi masyarakat yang hadir di halaman kanwil Kemenag Aceh tentu saja kekhususan tersendiri karena tersedia 10 teropong/teleskop untuk masyarakat umum agar bisa melihat Gerhana Bulan Total dan satu teropong/teleskop khusus untuk tim kanwil Kemenag Aceh. Setelah shalat Isya kemudian dilanjutkan dengan shalat khusuf diimami oleh Ust. Ivan Aulia. Lc, MA yang shalatnya berupa shalat sunat dua rakaat dengan empat kali rukuk dan penyampaian pesan agama oleh Khatib, Dr. Saifullah Yunus, Lc. MA; tentang fenomena kebesaran Allah SWT.
