Mohon tunggu...
indah nur zakiya
indah nur zakiya Mohon Tunggu... Mahasiswa

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Transformasi Konsumsi di Era Digital: Analisis Ekonomi Mikro Syariah atas Belanja Online

6 Oktober 2025   14:22 Diperbarui: 6 Oktober 2025   14:22 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Negatif: persaingan yang ketat dengan perusahaan besar, tingginya biaya pengiriman, serta kerentanan terhadap kecurangan digital.

3. Dampak Syariah

Dampak positif: meningkatkan pendapatan pelaku usaha sehingga dapat menunaikan zakat, sedekah, dan memberi manfaat sosial.

Dampak negatif: perilaku konsumtif menyebabkan pengabaian kewajiban sosial dan terjerat utang.

Hasil penelitian menegaskan bahwa literasi keuangan syariah dan kesadaran religius sangat berpengaruh dalam mengendalikan dampak negatif belanja online.

Kesimpulan

Belanja online dalam perspektif ekonomi mikro syariah memberikan pengaruh ganda. Di satu sisi, ia membuka peluang besar bagi konsumen dan pelaku usaha mikro dengan kemudahan akses, efisiensi, serta potensi peningkatan pendapatan. Namun di sisi lain, terdapat risiko perilaku konsumtif, pembelian impulsif, serta praktik finansial yang bertentangan dengan syariah, seperti pay later berbasis bunga. Oleh karena itu, diperlukan literasi keuangan syariah, regulasi yang adil, serta kesadaran religius dalam mengelola konsumsi dan aktivitas usaha online.

Saran

1. Bagi Konsumen: meningkatkan literasi keuangan syariah, membedakan kebutuhan dan keinginan, serta menghindari perilaku boros.

2. Bagi Pelaku UMKM: memanfaatkan teknologi digital secara bijak dengan tetap menjaga prinsip halal, transparansi, dan keadilan dalam bisnis.

3. Bagi Pemerintah: memperkuat regulasi e-commerce agar sesuai syariah, termasuk pengawasan terhadap produk halal dan regulasi pay later.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun