Mohon tunggu...
Imam Wiguna
Imam Wiguna Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

Karyawan swasta, ayah dua anak, tinggal di Bogor.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Lengkeng Berkulit Merah yang Memiliki Rasa Lebih Manis

5 September 2018   22:37 Diperbarui: 6 September 2018   22:32 3160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lengkeng merah di Tigajuhar Farm (Foto: Chandra Thio)

Para pekebun itoh harus melakukan perangsangan buah dengan memberikan pupuk potasium klorat (KClO3) untuk membuahkan itoh. 

Menurut ahli buah dari Departemen Agronomi dan Hortikultura Institut Pertanian Bogor (IPB), Sobir PhD, pemberian potasium klorat (KClO3) merupakan salah satu cara untuk membuat tanaman stres sehingga 'terpaksa' berbunga. Potasium klorat membuat rasio karbon terhadap nitrogen pada tanaman lebih tinggi. Akibatnya, fase pertumbuhan tanaman beralih dari vegetatif menjadi fase generatif yang ditandai dengan munculnya bunga.

Ricky menuturkan meski lengkeng merah relatif mudah berbuah, sebaiknya pekebun tetap melakukan perawatan intensif agar hasil panen lebih optimal.

Pada saat awal tanam ia menyarankan untuk menyemprotkan larutan suplemen tanaman berdosis 1 ml per liter air setiap pekan selama tiga pekan berturut-turut. 

Tujuannya untuk meningkatkan daya tahan tanaman. Ricky juga rutin memberikan pupuk berupa larutan NPK 20:20:20 berkonsentrasi 0,75 gram per liter air. Larutan itu ia siramkan ke area perakaran dua kali setiap pekan hingga tajuk tanaman rimbun. "Pemberian pupuk saat tanaman masih muda sebaiknya berdosis rendah tetapi lebih sering," tutur pemilik Hara Nursery itu.

Jika tanaman tak lagi memunculkan tunas baru, itu pertanda tanaman siap dibuahkan. Menurut Ricky lengkeng merah biasanya mulai belajar berbuah saat umur setahun setelah tanam jika bibit asal cangkok atau sambung susu setinggi 30---40 cm. Ia juga melakukan pemangkasan untuk merapikan tajuk tanaman. 

Selanjutnya Ricky memberikan pupuk cair yang berkadar fosfor dan kalium tinggi (6:30:30) berkonsentrasi 0,7 ml per liter air setiap pekan hingga tanaman berbunga dan muncul calon buah. Pada fase itu  hentikan pemupukan hingga buah seukuran kacang tanah. Setelah itu, lanjutkan kembali pemupukan dengan dosis sama.

Lengkeng merah di kebun milik Teddy Soelistyo (Foto: Koleksi Teddy Soelistyo)
Lengkeng merah di kebun milik Teddy Soelistyo (Foto: Koleksi Teddy Soelistyo)
Kalah lebat

Namun, menurut Teddy produktivitas lengkeng merah masih kalah bila dibandingkan lengkeng subtropis seperti itoh. "Dalam satu dompol buah lengkeng merah kalah banyak ketimbang itoh," tuturnya. 

Kelemahan lain daging buah lengkeng merah di kebun Teddy tipis. Teddy menduga lengkeng merah terdiri atas beberapa varietas. Ada lengkeng merah berdaging tebal ada juga yang tipis. "Saya menduga jenis lengkeng merah punya saya setipe dengan pingpong. Buah besar, dompolan buah lumayan, tapi biji juga besar," tuturnya.

Chandra juga mengungkapkan hal senada. Di kebun Tiga Juhar Farm sebagian besar berdaging tipis, tapi ukuran buah lebih besar daripada itoh. "Rasanya juga sangat manis. Kandungan gula yang tinggi membuat lengket di tangan saat kita mengupas buah," tuturnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun