Mohon tunggu...
Iko Nurbaskoro
Iko Nurbaskoro Mohon Tunggu... Guru Musik / Guru Drum / Pelatih Band / Blogger

Seputar kegiatan mengajar musik, tips mengajar efektif dan efisien, hubungan dengan orang tua murid dan lingkungan, kreatifitas dalam mengajar

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Pengalaman Mengajar Musik untuk Anak Berkebutuhan Khusus: Tantangan dan Solusi

8 Oktober 2025   12:34 Diperbarui: 8 Oktober 2025   12:34 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Solusi 2: Rayakan Pencapaian Kecil

Ada satu momen yang masih saya ingat jelas. Seorang murid yang awalnya kurang percaya diri, sering takut salah, pada akhirnya berani tampil bermain drum di suatu event yang ditonton banyak orang. Bagi orang lain mungkin terlihat sepele, tapi bagi saya itu pencapaian luar biasa.

Dari situ saya sadar, jangan pernah meremehkan pencapaian sekecil apapun. Anak-anak berkebutuhan khusus sering membutuhkan waktu lebih lama untuk mencapai sesuatu. Memberi apresiasi, entah dengan tepuk tangan, pujian sederhana, atau sekadar senyuman, bisa membuat mereka merasa dihargai dan semakin percaya diri.

Solusi 3: Libatkan Orangtua dalam Proses Belajar Musik

Mengajar anak berkebutuhan khusus bukan hanya kerja guru, tapi juga kerja sama dengan orangtua. Saya sering berdiskusi singkat dengan orangtua murid sebelum atau sesudah kelas: bagaimana kondisi anak hari itu, apa yang sedang mereka sukai, atau tantangan apa yang sedang muncul.

Dengan cara ini, saya bisa menyesuaikan metode mengajar. Kadang orangtua juga memberi ide menarik misalnya menggunakan lagu favorit anak di rumah sebagai bahan latihan di kelas. Hasilnya? Anak jadi lebih antusias (Baca juga artikel Dukungan Dan Pentingnya Intervensi Positif Orangtua Murid Dalam Les Musik)

Solusi 4: Jaga Suasana Belajar Musik Tetap Fun

Musik seharusnya membawa kebahagiaan, bukan tekanan. Itu juga berlaku untuk anak berkebutuhan khusus, bahkan sangat ditekankan. Saya biasanya menyelipkan permainan sederhana dalam sesi belajar: menebak suara instrumen, membuat ritme bersama, atau sekadar bernyanyi sambil tepuk tangan, atau kadang bercerita lucu dll.

Ketika suasana fun, anak-anak lebih rileks. Dan saat rileks, mereka lebih mudah menyerap pelajaran. Kadang justru dari permainan inilah saya menemukan potensi musik mereka yang luar biasa.

Refleksi: Musik untuk Semua Anak

Dari pengalaman mengajar anak berkebutuhan khusus, saya belajar bahwa musik benar-benar untuk semua orang. Tidak ada batasan. Setiap anak punya cara unik dalam mengekspresikan diri, dan tugas kita sebagai guru maupun orangtua adalah menyediakan ruang yang aman, penuh dukungan, dan penuh cinta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun