Biasanya, anak banyak belajar melalui pengalaman atau praktek, bukan dengan belajar teori yang panjang dan sulit. Guru dan orangtua perlu memiliki kesabaran tersendiri, membiarkan mereka bereksperimen dengan bunyi-bunyian drum hasil eksplorasinya sendiri.
Kesulitan yang Dialami Guru Drum
Metode pengajaran harus kreatif
Anak-anak biasanya belum paham dengan notasi rumit. Guru perlu mengubah konsep belajar ritme menjadi permainan, tepuk tangan, atau lagu sederhana bahkan lagu kesukaannya, namun diatur agar dapat dimainkan secara sederhana / minimalis.
Bahasa dalam berkomunikasi yang berbeda
Anak lebih paham analogi sederhana, misalnya "snare drum seperti bunyi tepuk tangan" atau "bass drum seperti langkah raksasa, dinosaurus".
Adaptasi kurikulum
Fokusnya bukan pada pencapaian teknis, tapi pada bagaimana anak merasa nyaman dan enjoy dengan bermain drum.
Inti dari kesulitan - kesulitan di atas adalah, guru perlu memahami situasi dan kondisi, mental, cara berpikir, emosional dari masing - masing anak.
Kelebihan Belajar Drum Sejak Dini