Mohon tunggu...
Welly Eru
Welly Eru Mohon Tunggu... Novelis - Penulis

Nama Pena: Ikko Williams (Penulis novel Amin yang Sama dan Sujudku Karena Cinta)

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

20 Pantun Ramadan: Merajut Syair, Menghias Ibadah

24 Maret 2024   14:22 Diperbarui: 24 Maret 2024   14:35 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di taman masjid anak-anak riang berkumpul
Bersama-sama menangkap kunang-kunang
Bertadaruslah agar ingatan tidak tumpul
Al-Qur'an dibaca, hati pun jadi tenang

12. Pantun Tazkiyatun Nafs

Kembang melati harum mengudara
Mengundang lebah untuk berdatangan
Ramadan adalah bulan membersihkan hati dari noda
Tazkiyatun nafs kita lakukan

13. Pantun Lailatul Qadr

Memetik daun pandan di halaman rumah
Untuk membuat kolak bersama kawan
Malam seribu bulan, cahaya bersinar meriah
Lailatul Qadr, saatnya doa-doa dilantunkan

14. Pantun Berbagi

Rindang pohon menyaring udara
Meneduhkan hati seorang pengelana
Berbagi rezeki tak perlu menunggu kaya raya
Yang penting ikhlas, sedikitpun pasti bermakna

15. Pantun Menjaga Lisan

Kicau burung di pagi hari
Merdu suaranya menyapa sanubari
Jaga ucapan dengan hati-hati
Agar dosa tidak terpatri dalam diri

16. Pantun Belas Kasih

Bunga cempaka di pinggir kolam
Harum mewangi mencipta cinta
Ulurkan tangan tanpa kenal siang malam
Agar Ramadan kita penuh makna

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun