Mohon tunggu...
Ika Septi
Ika Septi Mohon Tunggu... Lainnya - Lainnya

Penyuka musik, buku, kuliner, dan film.

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Menyelamatkan Bumi ala Band-band Ramah Lingkungan

3 Februari 2020   19:56 Diperbarui: 4 Februari 2020   01:15 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konser Radiohead dengan pencahayaan lampu LED | Ilustrasi: cgbusinessconsulting.

Hasil analisa dari organisasi konsultan Best Foot Forward, band Inggris Radiohead menghasilkan 10.000 ton karbon pada konsernya yang berlangsung di tahun 2003 silam. Sementara tur konser tahun 2006-nya menghasilkan sekitar 2.500 ton karbon.

Mendengar hal itu, Thom Yorke, Collin dan Jonny Greenwood bersaudara, Ed O'Brian serta Phillip Selway pun terjengkang berjamaah, huehue. Oleh karena itu sodara-sodara, pada tahun 2007, Radiohead membuat perubahan dengan mengatur turnya demi mengurangi emisi karbon.

Dalam setiap analisis yang mereka lakukan ternyata kontributor terbesar adalah perjalanan para penggemar dari dan ke tempat pertunjukan. Maka dari itu band yang langsung tenar ketika merilis debut album pertamanya yang berjudul "Pablo Honey" itu setuju untuk mengadakan konser di pusat-pusat kota yang memiliki fasilitas transportasi umum.

Selain itu grup beraliran alternatif rock yang salah satu lagunya baru saja di-cover oleh John Dolmayan di album solonya "These Grey Men" itu menyetujui untuk membeli dua set peralatan panggung khusus untuk konser di Amerika dan Eropa serta mengangkut sisanya dengan menggunakan kapal laut.

Sang konsultan pun merekomendasikan untuk menggunakan kereta sebagai transportasi pribadi dan angkutan barang. Selain itu Radiohead menukar lampu sorot dengan lampu LED yang berdaya kecil untuk pencahayaan panggung.

Adapun rekan senegara mereka, Coldplay mengambil satu langkah lebih maju. Mereka mengumumkan akan berhenti tur sampai pertunjukannya "secara aktif bermanfaat" bagi bumi.

Chris Martin dan kawan-kawan tengah dalam perjalanannya menuju band netral karbon walaupun harus mengorbankan pendapatan sebesar US$ 523 juta dari tur konser album baru mereka yang berjudul "Everyday Life".

Menonton konser secara langsung memanglah menyenangkan namun kesenangan itu harus dibayar mahal dengan polusi yang dihasilkan. Oleh karena itu, apresiasi setinggi-tingginya bagi para musisi ramah lingkungan yang berkomitmen untuk mengurangi jejak karbon mereka. Semoga makin banyak musisi yang sadar lingkungan dan melakukan hal yang sama ya.

Sekian
Referensi bacaan: popularscience, wegowire, cnn, theguardian, wikipedia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun