Mohon tunggu...
Anggi Azzuhri
Anggi Azzuhri Mohon Tunggu... Penulis - Islamic Studies Research Fellow and Freelance Writer

Sebagai alumni Qatar Foundation yang punya visi "Innovation, Breakthrough, Discovery", saya berusaha untuk memenuhi visi ini. Langkah yang saya lakukan adalah dengan menjadi seorang penulis lepas dan membangkitkan semangat literasi pada orang Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Cara Efektif Membaca Tulisan Akademik

7 Juni 2021   17:03 Diperbarui: 7 Juni 2021   17:03 876
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buku-buku akademik (diambil langsung oleh penulis)

Istirahat dari teks tertentu akan memberikan pemahaman baru ketika teks tersebut dibaca ulang, setelah 3 hari tentunya. Istirahat disini bukanlah dengan menghentikan aktifitas membaca, tetapi dengan beralih ke bacaan lainnya atau dengan melakukan aktifitas produktif lainnya.

Saran ekstra: Bacalah secara berkelompok

Secara pribadi, saya sering mendapatkan pandangan baru yang tidak saya temukan dengan membacanya sendiri dari teman-teman yang juga membaca buku yang sama. 

Memang secara teknis, hal ini sulit terjadi dalam konteks proses perkuliahan, tetapi tidak ada salahnya untuk dicoba. Atau setidaknya membaca review dari orang lain.

Dan pada akhirnya, inilah langkah efektif agar membaca teks akademik tidak menjadi sebuah pekerjaan yang stressful, traumatised, and leading to madness. 

Tutorial ini khususnya dialamatkan kepada calon akademisi (mahasiswa pasca sarjana), peneliti, ataupun para professor yang masih mengalami kesulitan dalam membaca efektif. 

Adapun tutorial teknis membaca cepat, saya rasa tidak perlu tergesa-gesa dalam membaca teks akademik mengingat kompleksitas dan kosakata tidak umum dalam teks. Jangan ragu untuk menyediakan kamus elektronik atau membaca ulang paragraf tertentu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun