Mohon tunggu...
Husna Nadin Mayla Zulfa
Husna Nadin Mayla Zulfa Mohon Tunggu... Mahasiswa - if u can't do what u love, love what u do

Life is Unstoppable Learning

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Inilah 4 Alasan Penting Menjaga Kesehatan Mental

31 Maret 2021   15:19 Diperbarui: 13 April 2021   20:38 1190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi menjaga kesehatan mental. (sumber: shutterstock via kompas.com)

Apa itu Kesehatan Mental?

Menurut World Health Organization (WHO), kesehatan mental adalah kondisi kesejahteraan yang disadari oleh masing-masing individu. 

Dan didalamnya dapat menyadari apa potensinya, bisa menghadapi dan mengontrol perasaan stress sehari-hari, bisa bekerja secara produktif, dan berperan serta dalam suatu komunitas sehingga dapat menghasilkan kontribusi yang baik dalam masyarakat.

Dalam psikologi, tidak ada penamaan gangguan mental sebagai sebuah penyakit mental, melainkan disebut sebagai gangguan mental atau gangguan jiwa. 

Oleh karena itu, kesehatan mental bukan hanya perkara gangguan mental saja. Akan tetapi, kesehatan mental dipandang sebagai sebuah kontinum dan diibaratkan seperti sebuah garis lurus.

Jika garis itu condong ke kiri, maka sedang dalam kondisi negatif. Sebaliknya, jika kondisi itu cenderung ke kanan, maka sedang ada pada kondisi positif. Begitu juga dengan kondisi mental seseorang, ia bisa saja sewaktu-waktu condong ke kiri yaitu saat keadaannya sedang negative. 

Keadaan yang kemungkinan sedang dihadapi dan dapat mengganggu kesehatan mental, seperti bencana, kehilangan pekerjaan, tidak lolos dalam ujian masuk perguruan tinggi dan masih banyak kejadian lain yang mengakibatkan seseorang merasa depresi, stress, dan tidak dapat produktif menjalahi aktivitas sehari-hari. 

Selain itu, bisa jadi dalam hitungan waktu cepat atau lambat keadaan seseorang lebih  condong ke arah kanan, yaitu kondisinya sedang positif, bisa ditandai dengan perasaan tenang, bahkan merasa lebih senang sehingga lebih produktif dan semangat menjalani aktivitas sehari-hari.

Indikator dalam kesehatan mental ialah bagaimana cara kita untuk berpikir, bagaimana perasaan kita, dan bagaimana bertingkah laku dalam aktivitas sehari-hari. Kondisi mental setiap individu akan sangat berpengaruh terhadap ketiga hal tersebut.

Sebagai contoh, ketika ada suatu karyawan yang diperintahkan atasannya mengubah semua konsep dan pekerjaan yang telah ia persiapkan sekian lama dan harus mempresentasikannya dalam waktu dekat kepada klien. 

Jika kondisi mentalnya sehat dan baik, ia akan tetap mengerjakan semua tugas itu walaupun dikejar deadline atau mungkin dia memberanikan diri untuk meminta perpanjangan waktu kepada atasannya supaya dapat menyelesaikan dengan baik. 

Sebaliknya, jika kondisi mentalnya sedang tidak baik, ia akan sulit untuk mengontrol emosi bahkan stres yang ia rasakan, 

Alhasil bisa jadi dia lebih memilih untuk menyerah dan tidak menyelesaikan kembali atau bahkan tidak hadir ke kantor dalam beberapa waktu karena merasa tidak sanggup.

Lalu, mengapa kita harus menjaga kesehatan mental?

Sukses dan mampu menghadapai berbagai tantangan hidup

Manusia yang diciptakan oleh Tuhan dan kemudian terlahir untuk hidup di dunia ini, tidak ada satupun manusia di dunia ini yang bebas dari berbagai macam tantangan dan ujian dalam proses yang ada di kehidupannya. 

sumber: unicef.org
sumber: unicef.org
Masing-masing individu memiliki berbagai tentangan yang berbeda sesuai dengan porsi dan kemampuannya. Seseorang dengan kondisi kesehatan mental yang baik akan lebih mudah untuk menghadapi hal tersebut, walaupun terasa sangat berat sekalipun. 

Ia akan lebih mudah untuk melakukan manajemen stress dan mengontrol dirinya sendiri. tentunya kondisi mental tersebut didukung oleh adanya faktor internal dalam diri dan faktor eksternal.

Contohnya, seorang pelajar yang sudah berusaha keras untuk masuk di perguruan tinggi impiannya. Namun, kenyatannya ia tidak lolos dalam ujian tersebut. 

Jika kondisi mentalnya baik, ia akan merenung dan bersedih sejenak untuk merasakan kegagalan hingga kemudian ia sanggup untuk bangkit kembali dan mencari cara yang lain. 

Disamping itu, lingkungan keluarga dan teman juga ikut dalam mendukung semua proses yang ia lakukan. Namun, persoalan ini akan berbeda jika dialami oleh seseorang dengan kondisi mental yang kurang baik. Ia akan tetap bersedih dalam kegagaan dan tidak menutup kemungkinan hilangnya semangat dan dukungan akan mengakibatkan terjadinya stress dan depresi

Lebih produktif menjalani aktivitas sehari-hari

Kondisi kesehatan mental yang baik akan sedikit banyak berpengaruh terhadap kondisi fisik. Oleh karena itu, jika kondisi mental dan fisik seseorang terganggu, tentunya akan berdampak pada perilaku dan aktivitasnya sehari-hari. 

Jika seseorang sedang sedih, terpuruk, stres, kondisi mood yang kurang baik, ia akan lebih sulit untuk tergerak dan semangat melakukan aktivitasnya. Bahkan tidak menutup kemungkinan ia juga enggan melakukan hal-hal atau hobi yang disukai.

Terjalin hubungan yang baik dengan orang lain

Kondisi kesehatan mental juga berpengaruh terhadap relasi dan hubungan antarpribadi. Seseorang dengan kondisi mental tidak baik akan cenderung lebih reaktif dan emosial terhadap apapun yang ada disekitarnya. 

Tidak hanya itu, tidak sedikit seseorang yang terganggu kesehatan mentalnya, cenderung susah untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar. 

Orang yang depresi akan merasa bahwa lingkungan disekitarnya bukanlah sesuatu hal yang positif, kemungkian karena kondisi depresinya, ia lebih takut untuk berhubungan dengan orang lain.

Dapat mengambil keputusan dengan tepat  

Menjaga kesehatan mental agar tetap baik dan terkontrol adalah salah satu tujuan agar seseorang dapat mengambil suatu keputusan dengan tepat dan benar agar tidak berujung pada penyesalan. 

Pasalnya, seseorang dengan kondisi kesehatan mental yang kurang baik, ia akan cenderung untuk sulit mengontrol perasaannya hingga tidak dapat melakukan manajemen stress yang baik. 

Hal ini dapat mengakibatkan seseorang yang terlalu emosional akan cenderung gegabah untuk melakukan sesuatu termasuk mengambil keputusan tanpa bisa berpikir dengan kepala dingin. Alhasil keputusan yang dibuat dapat merugikan dirinya sendiri dan orang lain.

Dapat dikatakan bahwa kondisi kesehatan mental dapat sangat berpengaruh terhadap segala substansi dalam kehidupan, seperti pendidikan, sekolah, pekerjaan, karir, bahkan hubungan dengan lingkungan sekitar. 

Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kesehatan mental yang tidak kalah pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik. Karena bisa jadi, kondisi kesehatan mental juga akan berpengaruh terhadap kondisi fisik.

Yuk, seimbangkan diri kita dengan tidak hanya menjaga kebugaran dan kesehatan fisik, tetapi juga jaga kesehatan mental kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun