Mohon tunggu...
Djamaluddin Husita
Djamaluddin Husita Mohon Tunggu... Lainnya - Memahami

Blogger, Ayah 3 Putra dan 1 Putri. Ingin menyekolahkan anak-anak setinggi yang mereka mau. Mendorong mereka suka membaca dan menulis (Generasi muda harus diarahkan untuk jadi diri sendiri yang berkarakter).

Selanjutnya

Tutup

Politik

Mengidentifikasi Parpol Sarang "Penyamun"

23 November 2017   14:59 Diperbarui: 23 November 2017   15:10 575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Kedua, tidak bertindak untuk kepentingan rakyat umum tetapi hanya melihat kepentingan partai saja. Bila ada dua pilihan antara kepentingan rakyat dan bangsa dengan kepentingan partai dan pribadinga, yang bersangkutan selalu memilih pilihan kedua.

Ketiga, hitung saja berapa banyak oknum kadernya mulai dari daerah sampai nasional yang dipanggil KPK dan kemudian jadi tersangka dan narapidana.

Perlu dicatat, bila masih banyak oknum kader partai politik  zaman now seperti itu. Maka kita khawatirkan, negara yang kita cintai ini sulit keluar dari keterpurukan. Oleh karena itu partai perlu mencari kader yang super berintegritas. Mereka yang tidak punya komitmen lenyapkan saja ke perut bumi biar tidak ada yang mengikuti jejaknya.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun