Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sejauh Pandang Terbenam Aturan Jengah

13 Februari 2020   11:34 Diperbarui: 13 Februari 2020   11:35 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Menikmati hasil tanpa harus menderita
celah upaya meragu kebebasan diri
senantiasa hinggap keakraban membuncah jaman
naluri tegas bergelut kehendak berbeda
jalan kebenaran mengingat jejak merenda
sikap kehati-hatian terus ditanamkan

Sejauh pandang terbenam aturan jengah
dengan irama latah mengumandang bantah
kebijakan tak sabar selalu ingin senang
terlanjur memintal dengan sepenuh rasa
beberapa tahun setelah itu inilah hasilnya
genggam rasa jangan sampai terlupakan

Hiruk pikuk menjelma aturan kelana
memikat hal tak terencana teramat bahagia
kau senang bangga merasa saling berkelindan
dengan karya terfokus selalu menggapai
yakin menebarkan kebajikan penuh gugah
kau senang datangnya membawa hikmah
sudah terbiasa dengan tekad adanya

Betapa mudahnya engkau meraih mimpi
percaya kejujuran lahirkan karya dinamis
mengulang rentang kenangan penuh petualang
ranum ikatan terpatri janji semua teruji
menjulang arah lahirkan perasaan gamang
tenteram senantiasa menakar ikatan juang

Kandangan, 13 Februari 2020

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun