Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ikatan Mencumbu Buaian Silam Pagatan

22 November 2019   07:42 Diperbarui: 22 November 2019   07:48 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kasmaran meneguh himpitan status ritmis
mementang jejak panorama kian lindap
makna tergerus sangka menata sekejap
melangkah ranum statis menanti merdu
takluk perasaan membaur sendu merindu
merasuk mimpi ceria mengembang eksis

Ikatan mencumbu buaian silam Pagatan
akan ada kesenangan menegas sirna menyentak
jangan pernah tertatih siasat penuh watak
setelah semua tahu menopang cahaya lembut
cara terbaik untuk terus jadi lebih baik
pesona diri menata kecamuk senda gurau

Menatap sudut pandang mencerna suasana
kau tahu sungguh lagu sendu menuju
melaju etalase kehendak menawar pamrih
menyapa ramah dentang kehendak lirih
seberapa banyak membalut rasa tangguh
tautan rindu syahdu kian menampak luruh

Seksama menggerus naluri tiada bantah
ada pengaruh apa tak biasa terjadi lengah
dentang mencerna pengaruh daya bunga
senarai mengukuri harap pengaruh lantang
untaian sikap menuju relung sangka terwujud
batas nestapa merasuk ujung niscaya terpaut

Kandangan, 22 November 2019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun