9 Oktober 2025
Bengkulu --- Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bengkulu turut berpartisipasi dalam kegiatan Asistensi Penyelesaian Perekaman Likuidasi Tahap 5, yang diselenggarakan secara virtual melalui aplikasi Zoom Meeting pada Rabu (8/10). Kegiatan ini diikuti oleh staf pengelola keuangan dan pengelola BMN Rutan Bengkulu.
Kegiatan asistensi ini merupakan bagian dari program berkelanjutan dalam rangka mendukung tertib administrasi, transparansi, serta akurasi data keuangan dan aset negara. Tujuan utama dari pelaksanaan asistensi tersebut adalah untuk memastikan bahwa proses likuidasi dan penatausahaan BMN dapat dilakukan sesuai dengan ketentuan dan standar yang berlaku.
Kepala Rutan Kelas IIB Bengkulu, Yulian Fernando, melalui Kasubsi Pengelolaan, Aziz Owiran menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi satuan kerja di lingkungan pemasyarakatan. Menurutnya, asistensi semacam ini tidak hanya membantu dalam menyelesaikan tahapan likuidasi aset yang sudah tidak digunakan, tetapi juga meningkatkan pemahaman teknis para operator dalam melakukan perekaman data secara akurat dan terintegrasi.
"Melalui kegiatan ini, kami memperoleh banyak arahan teknis serta pembaruan terkait mekanisme perekaman dan pelaporan aset. Hal ini sangat membantu dalam meminimalisasi kesalahan input data dan mempercepat proses penyesuaian dalam sistem," ujar Aziz.
Pelaksanaan asistensi secara daring ini menjadi solusi efektif dalam memperluas jangkauan pembinaan tanpa mengurangi substansi kegiatan, terlebih dalam upaya mengefisienkan koordinasi antarunit kerja di tengah kesibukan operasional lembaga pemasyarakatan. Dengan dukungan teknologi digital, seluruh peserta dari berbagai daerah dapat mengikuti kegiatan secara serentak dan mendapatkan informasi yang sama secara real time.
"Rutan Kelas IIB Bengkulu berharap, hasil dari asistensi ini dapat meningkatkan kualitas pengelolaan aset dan pelaporan keuangan yang lebih transparan, akuntabel, serta sesuai dengan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik (good governance). Ke depan, Rutan Bengkulu juga berkomitmen untuk terus melakukan pembaruan dan sinkronisasi data BMN secara berkala, sehingga tidak ada aset negara yang luput dari pencatatan maupun pemeliharaan," pungkas Aziz.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI