Itu semua kewajiban alami seorang majikan. Bila tidak mampu dan kelelahan, sebaiknya berhentilah atau tunda saja nafsu memelihara. Saya sudah menegaskan dan membahas lebih dalam di tulisan "Sebelum Memelihara Hewan, Baca Dulu Tulisan Ini!".
Lantas, bagaimana cara memperkuat ikatan?           Â
Beri nama
Pernahkah Anda mengira mengapa sebagian besar majikan memberi nama hewannya? Waktu Anda melihat poster atau pengumuman hewan hilang, tidakkah sering ada nama binatang selain ciri-ciri fisiknya?
Tidak lain dan tidak bukan hanya untuk mengakrabkan hubungan. Hewan mungkin tidak mengenal siapa nama majikan, tetapi ia peka jika diundang namanya. Apalagi dipanggil berulang-ulang.
Memberi makan secara langsung
Di samping kewajiban memastikan tempat makan penuh, kita bisa memberi makanan pada hewan secara langsung. Taruh makanan di tangan dan biarkan hewan menyantapnya.
Hewan akan mengenali tangan majikan. Ia akan mencium dan mengendusnya. Ia kenal betul, siapa yang memelihara dan memberinya makanan. Â
Sejalan dengan pemberian pakan, kita bisa memberi hadiah selain makanan sehari-hari. Makanan alternatif yang disajikan sebagai bentuk apresiasi karena hewan telah patuh mengerjakan perintah. Semisal, mau mengambil bola yang dilempar jauh. Atau, tahu cara buang air di tempat yang sudah disediakan.
Jika anjing, boleh berbentuk biskuit. Kelinci saya selain makan pelet, saya selingkan dengan wortel. Saat-saat tertentu saja. Sekaligus agar hewan tidak bosan dengan makanannya.
