Mohon tunggu...
Y. Edward Horas S.
Y. Edward Horas S. Mohon Tunggu... Penulis - Pendiri Cerpen Sastra Grup (cerpensastragrup.com)

Nomine Terbaik Fiksi (Penghargaan Kompasiana 2021). Peraih Artikel Terfavorit (Kompetisi Aparatur Menulis 2020). Pernah menulis opini di KompasTV. Kontributor tulisan dalam buku Pelangi Budaya dan Insan Nusantara. Pendiri Sayembara Menulis Cerpen IG (@cerpen_sastra), Pendiri Perkumpulan Pencinta Cerpen di Kompasiana (@pulpenkompasiana), Pendiri Komunitas Kompasianer Jakarta (@kopaja71), Pendiri Lomba Membaca Cerpen di IG (@lombabacacerpen), Pendiri Cerita Indonesia di Kompasiana (@indosiana_), Pendiri Tip Menulis Cerpen (@tipmenuliscerpen), Pendiri Pemuja Kebijaksanaan (@petikanbijak), dan Pendiri Tempat Candaan Remeh-temeh (@kelakarbapak). Enam buku antologi cerpennya: Rahimku Masih Kosong (terbaru) (Guepedia, 2021), Juang (YPTD, 2020), Kucing Kakak (Guepedia, 2021), Tiga Rahasia pada Suatu Malam Menjelang Pernikahan (Guepedia, 2021), Dua Jempol Kaki di Bawah Gorden (Guepedia, 2021), dan Pelajaran Malam Pertama (Guepedia, 2021). Satu buku antologi puisi: Coretan Sajak Si Pengarang pada Suatu Masa (Guepedia, 2021). Dua buku tip: Praktik Mudah Menulis Cerpen (Guepedia, 2021) dan Praktik Mudah Menulis Cerpen (Bagian 2) (Guepedia, 2021).

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kegagalan Matematika dalam Akuntansi

7 Agustus 2020   07:57 Diperbarui: 7 Agustus 2020   09:01 490
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Matematika, Sumber:https://www.quipper.com/ 

Ilustrasi Saham, Sumber:https://market.bisnis.com/ 
Ilustrasi Saham, Sumber:https://market.bisnis.com/ 
Di Indonesia, terdapat organisasi yang menaungi profesi akuntan bernama Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). Anggotanya terdiri dari para akuntan profesional yang tersebar di seluruh pelosok nusantara. Produk utama mereka adalah Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK), yang digunakan sebagai dasar dalam mengaplikasikan akuntansi keuangan.

Persamaan akuntansi

Bagi yang pernah menimba ilmu ini, pasti familiar dengan persamaan dasarnya:

Harta = Utang + Modal

Artinya kurang lebih, harta perusahaan diperoleh dari aktivitas berutang dan kontribusi pemilik modal.

Persamaan tersebut terus digunakan sepanjang belajar akuntansi. Bahkan sampai level jenjang doktor bidang akuntansi sekalipun, persamaan ini tetap dipelajari.

Bagi mahasiswa akuntansi seperti saya (dulu), ketika mengerjakan ujian akuntansi, ada rasa senang bila hasil persamaan tersebut seimbang (istilah bekennya balance), sisi kiri sama nilainya dengan sisi kanan. Semisal harta bernilai 5, utang bernilai 3, maka modal harus bernilai 2. Jadi, 5 = 3 + 2, seimbang bukan?

Padahal, belum tentu juga seimbang selalu berarti jawaban benar. Manatahu ada transaksi keuangan yang kelewatan untuk dicatat. Tetapi setidaknya, seimbang sudah bisa menenteramkan hati setelah ujian dan kadang kala sebagai modal membanggakan diri di depan kawan lainnya, wakakaka...

Kegagalan matematika

Bila persamaan di atas dilihat dari kacamata matematika, dapat diubah menjadi:

Persamaan I:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun