Bekal Utama Menulis
Oleh. H.M. Hamidi
Bekal merupakan segala sesuatu yang harus kita miliki dan kita persiapkan untuk mencapai tujuan sebelum melakukan kegiatan perjalanan agar kita memperoleh apa yang kita diharapkan.
Apapun status dan profesi kita, jika ingin tetap on fire dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab serta menginginkan hasil yang optimal, maka kita harus mempersiapkan bekal dengan sebaik baiknya.
Bekal yang cukup akan membantu kita untuk fokus dalam mengerjakan tugas dan pekerjaan, Â sehingga hasil yang diperoleh menjadi maksimal.
Selain itu, bekal yang cukup sebelum memulai pekerjaan akan dapat membantu konsenterasi dan mempercepat tercapainya tujuan yang diinginkan.
Dalam menyiapkan bekal yang dibutuhkan, kita perlu membuat skala priorias sebagai dasar dalam merencanakan dan menentukan alokasi waktu yang dibutuhkan sehingga tujuan dapat dicapai secara efektif.
Demikian halnya ketika ingin membuat tulisan. Bekal utamanya yang harus dimiliki adalah dengan membiasakan diri membaca.
Membiasakan diri membaca dapat dimulai dari hal yang paling kita senangi, dari yang paling kita cintai, dari yang paling murah, dari yang paling mudah dan dari yang paling sederhana. Serta yang paling utama adakah dimulai dari sekarang.
Membaca merupakan perintah pertama diturunkan Allah bagi umat manusia khususnya  umat islam.
Karena wahyu pertama yang  diterima junjungan alam baginda Rasul Muhammad SAW adala perintah membaca.
Padahal ketika itu Nabi kita belum bisa membaca dan belum pernah belajar membaca dari siapapun.
Akan tetapi karena itu adalah perintah Allah yang wajib dikerjakan dan langsung disampaikan oleh malaikat Jibril maka Nabipun melakukannya atas bimbingan Jibril sebagai bukti kerasulan Muhammad sebagai Nabi dan Rasul terakhir serta rahmat bagi seluruh alam.
Sebagai umat islam, sudah seharusnya berusaha dengan sungguh sungguh untuk belajar dan membiasakan diri membaca. karena sesungguhnya membaca adalah perintah Allah yang bernilai ibadah.
Membaca dalam hal ini tentu tidak hanya sekedar membunyikan huruf, kata atau kalimat, melainkan membaca yang bisa menjadi bekal utama dalam menulis.
Membaca yang bisa menjadi bekal utama dalam menulis adalah membaca secara cerdas.
Membaca secara cerdas yaitu membaca yang disertai dengan menelaah, menganalisa, memahami isi bacaan dan menyimpulkannya, sehingga kita dapat merangkai kalimat dari apa yang kita baca.
Untuk itu, semakin banyak dan semakin sering kita membaca, semakin banyak juga bekal yang kita miliki.
Jika bekal yang kita miliki cukup banyak maka akan dapat memudahkan kita  menemukan kosa kata yang tepat untuk digunakan ketika menulis.
Untuk itu Mulailah Menulis Dengan Membiasakan Diri Membaca.
Karena Membaca Adalah Bekal Utama Untuk Mencapai Tujuan Sebagai Penulis
Salam literasi
