Membangun bisnis bersama keluarga dapat menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan dan menguntungkan. Tapi di sisi lain, banyak orang khawatir bahwa bekerja sama dengan keluarga dapat menyebabkan konflik dan drama. Kesemuanya itu bisa saja terjadi apabila tidak direncanakan dengan baik. Padahal, dengan perencanaan dan komunikasi yang baik, bisnis keluarga dapat berjalan lancar dan sukses, bahkan less drama.Â
Dalam membangun bisnis bersama keluarga, ada kelebihan yang kita dapatkan yaitu kepercayaan, komunikasi yang baik, kesamaan tujuan dan fleksibilitas.Â
Banyak orang yang merasa yakin berbisnis dengan keluarga karena memiliki kepercayaan yang tinggi satu sama lain. Sehingga dapat memudahkan dalam membuat keputusan dan bekerja sama. Ditambah lagi adanya komunikasi yang baik antar keluarga dan adanya keterbukaan. Hal ini dapat membantu menyelesaikan apabila terjadi masalah dan konflik.
Kesamaan tujuan dalam membangun bisnis  juga dapat tercapai karena sama-sama ingin
mencapai sukses dan meningkatkan kesejahteraan keluarga. Selain itu bisnis keluarga dapat lebih fleksibel dalam menghadapi perubahan dan tantangan.
Saya teringat ketika kami memutuskan untuk membangun bisnis bersama. Kami ingin agar taraf hidup kami menjadi lebih baik, selain itu juga karena ingin mengambil peluang serta memanfaatkan tempat serta kemampuan yang dimiliki.Â
Namun dalam membangun dan menjalankan bisnis tersebut, sebelumnya kami sudah sepakat dan mufakat untuk:
1. Tujuan yang Jelas. Pastikan sudah menentukan tujuan bisnis yang jelas dan spesifik, serta transparan sehingga semua anggota keluarga memiliki arah yang sama.
2. Komunikasi yang Terbuka. Bisa dipastikan untuk menjalankan komunikasi yang terbuka dan jujur antara semua anggota keluarga, sehingga apabila ada masalah dapat diselesaikan dengan cepat.
3. Peran yang Jelas. Setiap orang telah menentukan peran yang jelas untuk setiap anggota keluarga, sehingga tidak ada tumpang tindih atau konflik mana yang lebih besar perannya atau ada yang sedih, semua sama sesuai kemampuannya.
4. Keputusan yang Demokratis. Setiap pengambilan keputusan, dilakukan secara demokratis, sehingga semua anggota  keluarga memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi.
5. Menghargai Perbedaan Pendapat. Selalu ada yang namanya perbedaan pendapat, tapi harus dapat menghargai perbedaan pendapat dan tidak memaksakan kehendak sendiri.
6. Perjanjian yang Jelas. Walaupun keluarga, justru harus dibuat perjanjian yang jelas tentang kepemilikan, peran, dan tanggung jawab setiap anggota keluarga agar tidak terjadi kesimpangsiuran.
7. Kelola Keuangan dengan Baik. Masalah uang sangat sensitif, itulah sebabnya diperlukan pengelolaan keuangan bisnis yang baik, sehingga tidak ada masalah keuangan yang dapat menyebabkan konflik.
Ada banyak bisnis keluarga yang dikelola bersama dan sukses dijalankan, seperti:
- Usaha Kuliner. Diawali dari resep keluarga yang akhirnya dikembangkan menjadi usaha. Ada banyak keluarga yang sukses dalam menjalankan usaha kuliner, seperti restoran, kafe, atau warung makan.
- Toko Online. Sejalan dengan berkembangnya teknologi digital, bisnis toko online dapat menjadi pilihan yang baik untuk keluarga yang ingin memulai bisnis online.
- Jasa Konsultasi. Bisnis ini juga dapat dilakukan bila keluarga memiliki keahlian dalam bidang tertentu yang dapat menjalankan jasa konsultasi.
Pada intinya, membangun bisnis bersama keluarga itu bisa saja dilakukan dan tanpa drama. Membangun bisnis bersama keluarga dapat menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan dan menguntungkan.Â
Selain mengeratkan hubungan keluarga, dengan perencanaan dan komunikasi yang baik, bisnis keluarga dapat berjalan lancar dan sukses. Hal tersebut dapat terjadi dengan memastikan langkah-langkah yang telah disepakati berjalan dengan baik. Dengan demikian, bisnis keluarga dapat menjadi sumber penghasilan yang stabil dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.