Mohon tunggu...
Hilyatul Atqiya
Hilyatul Atqiya Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa S1 Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Sebelas Maret Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Mengapa Gen Z Cemas Soal Uang? Mengulik Financial Anxiety Dalam Bingkai Konseling Multibudaya

31 Mei 2025   13:20 Diperbarui: 31 Mei 2025   13:24 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Money Stress Concept Illustration" by storyset (freepik)

5. Konselor mengajak konseli untuk meredefinisi standar sukses menurut dirinya sendiri, dan meningkatkan resiliensi pada pengaruh media sosial

6. Konseli dibantu membuat tujuan finansial realistis dengan target-target jangka pendek & Panjang yang sesuai konteks hidupnya.

Di tengah gemuruh tuntutan budaya dan hiruk-pikuk media sosial, mungkin kita perlu mengingat satu hal : tidak ada garis finish yang sama untuk semua orang dalam lomba finansial. Maraknya Financial Anxiety pada Gen Z adalah alarm bahwa kita perlu berhenti sejenak dan menanyakan pada diri sendiri : "Standar siapa yang sebenarnya sedang saya kejar?”, "Apakah tujuan finansial ini benar-benar milikku, atau sekadar bayangan kesuksesan orang lain?". Dengan menyadari beragamnya standar kesuksesan finansial pada setiap orang, mungkin dapat membantu kita untuk meredakan kecemasan yang tidak rasional dan melangkah sesuai dengan nilai-nilai dan pace kita masing-masing.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun