Walaupun tidak mencetak gol di laga Argentina kontra Paraguay hari ini pada matchday ketiga grup A Copa America 2021, namun Messi mencatatkan rekor baru yaitu menyamai caps terbanyak milik gelandang bertahan Javier Mascherano yakni 147 pertandingan.
Namun begitu, sang gelandang telah pensiun dari timnas Argentina setelah cukup lama berseragam La Albiceleste yakni selama 15 tahun, dan resmi pensiun pada Sabtu (30/6/2018) seusai laga Argentina versus Perancis pada babak 16 besar Piala Dunia 2018.
Karena Mascherano telah pensiun dari timnas Argentina, otomatis Messi hanya membutuhkan satu pertandingan lagi untuk melewati capaian mantan gelandang Barcelona tersebut.
Dan, langkah Messi terbuka lebar untuk melewati rekor Mascherano, lantaran Argentina baru saja menuntaskan laga ketiga Copa America dan sekaligus mengukuhkan posisi pada puncak klasemen grup A dengan 7 poin.
Sehingga, di pertandingan selanjutnya kontra Bolivia pada matchday keempat Selasa (29/6/2021), Messi akan mencatatkan rekor baru sebagai pemain Argentina dengan caps terbanyak sepanjang sejarah, karena berhasil melewati capaian para seniornya, yaitu Diego Simeone (104 caps) caps, Roberto Ayala (112 caps), Javier Zanetti (142 caps) dan Mascherano (147 caps).
Seusai turnamen Copa America 2021, masih ada sejumlah pertandingan kualifikasi piala Dunia 2022, sehingga rekor demi bakal dicatatkan Messi bersama Argentina, terlebih di FIFA World Cup 2022 jika Messi kembali perkuat Argentina, maka bukan hanya rekor caps terbanyak, tapi pencetak gol terbanyak pun sulit disamai pemain lainnya.
Karena sebelumnya, Messi telah melewati rekor pencetak gol terbanyak untuk timnas Argentina yang dipegang Gabriel Batistuta dengan 52 gol, sementara sejauh ini, Messi telah membukukan 73 gol bersama Argentina dan menegaskan satu-satunya pemain Argentina tersubur sepanjang sejarah.
Nah, untuk rekor pribadi bersama klub maupun Timnas, tentunya sudah dipecahkan Messi, tinggal satu hal yang belum dipenuhi bintang Barcelona tersebut yaitu juara bersama Timnas senior pada gelaran Copa America maupun piala Dunia.
Eits, bukannya Messi pernah juara bersama Argentina? Ya, memang betul Messi sudah mengangkat Trophy bersama Argentina, hanya saja itu merupakan gelar di level U-20, walaupun membawa Argentina junior Juara dan menjadi top skor, namun publik pecinta sepak bola lebih menginginkan Messi sukses bersama timnas senior Argentina.
Sehingga, selama belum berhasil membawa Argentina (timnas senior) menjuarai  Copa America maupun piala Dunia, Messi tetap dicap gagal bersama Argentina, walaupun bagi yang paham tentang sepak bola, pasti berkata bahwa pertandingan sepak bola bukan soal individu tapi kerja sama tim demi mendapatkan hasil yang maksimal.
Karena, pada Piala Dunia 2014 Argentina sebenarnya memiliki peluang memenangkan laga kontra Jerman pada partai puncak, hanya saja dua peluang Timnas Argentina, tidak bisa dikonversikan menjadi gol oleh Gonzalo Higuain dan Rodrigo Palacio.
Sehingga memaksa pertandingan dilanjutkan pada babak pertambahan waktu 2x15 menit, dan pada menit 112 Mario Gotze tampil menjadi pahlawan kemenangan, dan sekaligus mengubur impian Argentina setelah 24 tahun tak mampu capai partai puncak piala Dunia.
Andai saja, dua peluang itu didapatkan Messi, pasti melahirkan cerita baru bagi timnas Argentina, sayangnya, Higuain dan Palacio tidak dapat menuntaskan menjadi gol dan kritik dari pecinta sepak bola kembali menyodok ulu hati seorang Messi, lantaran dianggap gagal persembahkan gelar juara.
Namun, cerita soal piala Dunia 2014 maupun 2018 telah berlalu, kini Messi dkk menjaga asa untuk melenggang ke fase semi-final dan sekaligus berusaha lolos ke partai puncak untuk merebut trophy Copa America, dan pasca gelaran Copa America, Argentina tetap berjuang meloloskan diri menuju Qatar 2022.
Kini, berbagai rekor bersama klub dan timnas yang sekian lama dipegang oleh pemain lain, sudah dipecahkan Lionel Messi. Nah, soal juara bersama timnas senior adalah targetnya, namun soal peluang menjuarai Copa America 2021 dan piala Dunia 2022, hanya Tuhan yang tahu.
